Covid-19 Di Yogyakarta Tinggi, Pelatih Bali United Larang Timnya Jalan-jalan

By Hugo Hardianto Wijaya - Selasa, 22 September 2020 | 14:45 WIB
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, saat melatih timnya di Stadion Gelora Tri Sakti, Legian, Senin (10/8/2020). (baliutd.com)

BOLASPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, melarang anggota timnya untuk berjalan-jalan keluar hotel saat melanjutkan Liga 1 2020 di Yogyakarta.

Bali United akan menjadi tim musafir dalam lanjutan Liga 1 2020.

Tim berjulukan Serdadu Tridatu itu akan menggunakan Stadion Sultan Agung di Bantul, Yogyakarta, sebagai kandang anyar mereka.

Seperti diketahui, situasi Covid-19 di Yogyakarta tengah meningkat tajam.

Baca Juga: VIDEO - Gocek Kiper di Depan Gawang, Ibrahimovic Gagal Cetak Hattrick

Dilansir Bolasport.com dari Kompas.id, sudah ada 2.181 kasus positif Covid-19 hingga Minggu (20/9/2020).

Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.506 orang berhasil sembuh sedangkan 58 orang lainnya meninggal dunia.

Artinya, masih ada 617 pasien di seluruh Yogyakarta yang masih positif mengidap Covid-19.

Dinas Kesehatan DIY sendiri mencatat masih terdapat 88 pasien yang dirawat akibat Covid-19 di Bantul yang menjadi lokasi Stadion Sultan Agung.

Baca Juga: Manajer: Khamzat Chimaev Bisa Bikin Conor McGregor Duduk di Kursi Roda

Melihat kondisi tersebut, pelatih Bali United, Stefano Cugurra, menerapkan satu larangan yang harus dipatuhi para pemainnya.

Selama berada di Bantul, Stevano Lilipaly dkk dilarang untuk berjalan-jalan ke luar hotel tempat mereka menginap.

Skuad Serdadu Tridatu diminta untuk tetap beristirahat di hotel selama tidak ada keperluan yang sangat mendesak.

"Ya saya pikir bukan di hotel di Jawa saja tapi di Bali kita sering bicara sama pemain (agar tidak keluar hotel)," ucap Stefano Cugurra dilansir Bolasport.com dari Warta Kota.

Baca Juga: PT LIB Benarkan Klub Liga 1 Dianggap Kalah Jika Suporter Datang ke Stadion

"Sekarang kami fokus kerja lagi, ketika pulang ke rumah, istirahat, makan yang benar," kata Teco.

Pelatih asal Brasil itu mencontohkan fenomena di Bali di mana mulai banyak orang yang dirawat akibat virus corona.

Oleh sebab itu, Teco mengingatkan para pemainnya untuk terus berhati-hati dan menerapkan protokol kesehatan.

"Tidak usah jalan-jalan. Virus corona juga naik, orang sakit di Bali kian banyak. Kami pasti sangat hati-hati," tandasnya.

Bali United sendiri sudah mulai berlatih secara kolektif sejak 3 Agustus lalu.

Ricky Fajrin Cs akan memulai lanjutan Liga 1 2020 dengan menghadapi Tira Persikabo di Stadion Sultan Agung pada 4 Oktober 2020.