Bapak dan Anak Kandung Satu Klub di Liga 1 2020, Siapa Saja?

By Rinaldy Azka Abdillah - Selasa, 13 Oktober 2020 | 05:45 WIB
Ilustrasi berita Liga 1 2020. (NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Menjadi sebuah kebanggaan untuk orang tua jika sang anak dapat mengikuti jalan hidupnya menjadi seorang pemain sepak bola.

Apalagi jika sang anak dapat meneruskan jejak orang tuanya di sebuah klub yang sama.

Selain menjadi kebanggaan tersendiri untuk keduanya, juga menjadi catatan luar biasa untuk para pecinta sepak bola, termasuk di Indonesia.

Seorang pemain yang terkenal dengan kesetiaan di sebuah klub dan sama-sama bermain di klub yang sama ialah dinasti Maldini.

Baca Juga: Pemain Madura United Diminta Jangan Patah Semangat

Dinasti Maldini dimulai sejak Cesare Maldini yang bergabung dengan AC Milan pada tahun 1954.

Dinastinya lalu dilanjutkan oleh anaknya Paolo Maldini hingga cucunya saat ini, Christian dan Daniel Maldini.

Bahkan saat bermain, Paolo Maldini juga sempat dilatih oleh sang ayah di AC Milan.

Tidak hanya di luar, di Indonesia juga terdapat beberapa pemain yang meneruskan karier sang orang tua di sebuah klub.

Hingga berada di satu klub yang sama dimana sang oragg tua menjadi pelatih atau staf dan sang anak menjadi seorang pemain.

Baca Juga: Pelatih Persib: Bandung Tempat yang Indah untuk Hidup

Berikut beberapa pemain bapak dan anak di Liga 1:

1. Bahar Muharram dan Asnawi Mangkualam di PSM Makassar

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Bek PSM Makassar, Asnawi Mangkualam, sedang melakukan pemanasan jelang laga AFC yang mempertemukan timnya dengan Kaya Futbol Club–Iloilo di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Selatan (10/3/2020)

Diawali oleh Bahar Muharram pada tahun 1989, ia menjadi seorang legenda di PSM Makassar.

Pasalnya Bahar Muharram merupakan seorang pemain yang dikenal sebagai one man one club.

Berbaju PSM Makassar selama 12 tahun, perjalanan kariernya lalu diteruskan oleh sang anak saat ini.

estu
Asisten pelatih PSM Makassar, Bahar Muharam (tengah) dalam sesi latihan timnya di Stadion Andi Matta

Saat ini Bahar Muharram merupakan seorang staf pelatih di PSM Makassar dan sang anak, Asnawi Mangkualam merupakan seorang pemain di sana.

Baca Juga: Alasan Shin Tae-yong Ubah Posisi Irfan Jauhari dari Striker Jadi Winger

2. Sudirman dan Risky Sudirman di Persija Jakarta

MOLA TV
Kiper Persija Jakarta, Risky Sudirman, gabung ke Garuda Select

Meski selama menjadi pemain sepak bola Sudirman belum pernah berbaju Persija Jakarta, namun dirinya cukup loyal untuk mengabdi di tim berjulukan Macan Kemayoran.

Keloyalannya dimulai saat dirinya menjadi asisten pelatih Persija Jakarta pada tahun 2010.

Meski sempat keluar masuk, namun dirinya tetap saja tak bisa jauh dari Persija Jakarta, hingga sang anak, Risky Sudirman disekolahkan di akademi Persija Jakarta.

Berkat hal itu pula kini Risky Sudirman sudah naik kelas tercatat sebagai pemain di tim utama Persija Jakarta.

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Asisten Pelatih Persija Jakarta, Sudirman, ketika diwawancarai oleh wartawan pasca latihan di Lapangan Sutasoma, Halim, Jakarta Timur (11/3/2020)

Tahun ini Risky Sudirman akan dilatih oleh sang ayah usai ditunjuk menggantikan Sergio Farias yang keluar dari Persija Jakarta.

Baca Juga: Usai Bantai Makedonia Utara, Ada Kabar Gembira untuk Timnas U-19 Indonesia

3. Bejo Sugiantoro dan Rachmat Irianto di Persebaya Surabaya

INSTAGRAM PERSEBAYA
Selebrasi pemain Persebaya, Rachmat Irianto, usai mencetak gol ke gawang PS Tira-Persikabo pada pekan kesepuluh Liga 1 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (21/7/2019).

Nama Bejo Sugiantoro tentu tidak dapat dipisahkan dengan Persebaya Surabaya.

Pasalnya ia tercatat pernah mengabdi kepada Persebaya Surabaya sebagai pemain selama 15 tahun lamanya.

Saking tidak dapat berpisah dengan Persebaya, ia melanjutkan perjalanannya menjadi seorang pelatih di sana.

Kesetiaannya pun semakin bertambah ketika sang anak, Rachmat Idianto meneruskan jejaknya di Persebaya Surabaya.

Dok. Persebaya Surabaya
Asisten pelatih Persebaya Bejo Sugiantoro bersalaman dengan pelatih Persipura Jacksen F. Tiago ketika kedua tim bertanding di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, pada lanjutan Shopee Liga 1 musim lalu

Rachmat Irianto sendiri memulai kariernya di Persebaya Surabaya sejak tahun 2017 dan hingga saat ini masih berseragam Bajul Ijo.

Saat ini keduanya masih berada di Persebaya Surabaya dan tengah bahu membahu membawa prestasi ke tanah Kota Pahlawan.

Baca Juga: Kejutan Timnas U-19 Indonesia Itu Bernama Elkan Baggott dan Jack Brown

4. Rasiman dan Syahrian Abimanyu di Madura United

TRIBUN BALI/RIZAL FANANY
Bali United vs Madura United - Pemain Asing Bali United, Pulo Sergio, berdul dengan gelandang Madura United, Syahrian Abimanyu, dalam laga pekan ketiga Shopee Liga 1 2020 di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada Minggu (15/3/2020).

Nama Rasiman begitu melekat dalam tubuh Madura United.

Pasalnya ia sempat menjadi pelatih kepala Madura United pada tahun 2019 lalu.

Di musim sekarang, Madura United sedang ditangani oleh Rahmad Darmawan yang membuat Rasiman beralih menjadi asisten pelatih kembali.

@MADURAUNITEDFC/TWITTER
Pelatih Madura United, Rasiman.

Sedangkan untuk sang anak, Syahrian Abimanyu masih setia menjadi pemain Madura United hingga saat ini.

Baca Juga: Pemain Timnas U-19 Indonesia Ini Jadi Ganas Seusai Puasa Gol 578 Menit

5. I Made Pasek Wijaya dan I Made Andika Wijaya

FACEBOOK.COM/OFFICIALBALIUNITED/PHOTOS/
Bek kanan Bali United, I Made Andhika Wijaya.

I Made Pasek Wijaya bisa dibilang tak pernah membela Bali United sebagai pemain.

Sebab, Bali United baru terbit pada 2015 dan ia sudah bersinar menjadi pesepakbola sejak lama.

Satu-satunya klub asal Bali yang diperkuatnya adalah Persekaba Badung.

japrit
I Made Pasek Wijaya siap tinggalkan Bali United untuk mengikuti kursus kepelatihan lisensi B di Sawa

Tugasnya bersama Bali United baru terjadi pada musim 2017 setelah ia tak lagi menjadi asisten pelatih di Arema FC.

Pada musim 2019, I Made Pasek Wijaya dipercaya menjabat sebagai pelatih Bali United U-18.

Sementara sang anak yakni I Made Andika Wijaya sudah membela Bali United sejak 2016.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Jack Brown berhasil tampil cemerlang pada laga timnas U-19 Indonesia vs Makedonia Utara, Minggu (11/10/2020). Pada laga tersebut Jack Brown mencetak dua gol dan membantu timnas U-19 Indonesia meraih kemenangan 4-1 atas Makedonia Utara. Jack Brown mengawali laga timnas U-19 Indonesia vs Makedonia Utara melalui bangku cadangan. Jack Brown masuk pada menit ke-20 untuk menggantikan Braif Fatari yang mengalami cedera. Gol pertama Jack Brown di laga timnas U-19 Indonesia vs Makedonia Utara tercipta pada menit ke-58. Kemudian, gol kedua dari Jack Brown berhasil diciptakan pada menit ke-68. #jackbrown #timnasu19indonesia #bolasportcom #bolastylo #Bolanas #juaradotnet #superballid #sportfeat #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on