Pelatnas Renang Olimpiade di Stadion GBK Akuatik Dimulai dengan Protokol Kesehatan Ketat

By Delia Mustikasari - Selasa, 27 Oktober 2020 | 22:45 WIB
Tim nasional Indonesia renang menjalani persiapan menjelang Olimpiade Tokyo 2020 di Stadion Akuatik GBK, Jakarta. (PRSI)

BOLASPORT.COM - Tim renang nasional Indonesia menggelar pemusatan latihan untuk proyeksi Olimpiade 2021 Tokyo di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (26/10/2020).

Pelatnas di tengah pandemi ini tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku. Dimulai dengan memakai masker, mencuci tangan sebelum masuk kolam renang, cek suhu tubuh, alas kaki dilepas, pembatasan lintasan sampai dengan protokol ketat di kamar bilas.

"Senang ya sudah bisa mulai berlatih di Kolam Renang GBK. Tentu semuanya harus patuh dengan protokol kesehatan mulai dari penginapan, perjalanan, kolam renang dan tiba lagi di penginapan," kata Manajer Pelatnas Olimpiade Renang, Wisnu Wardhana.

Baca Juga: Fabio Quartararo Mengaku Mentok daripada Franco Morbidelli

Manajer tim renang Indonesia, Wisnu Wardhana mengatakan, pelatnas Renang yang diikuti enam perenang terbaik Indonesia ini sudah dimulai sejak 19 Oktober 2020.

Saat ini, ;atihan masih fokus pada pemulihan dan persiapan loading endurance atau daya tahan setelah selama pandemi dan PSBB perenang hanya berlatih secara terbatas.

"Untuk pelatnas Olimpiade ini kami mulai kurang lebih seminggu. Ini minggu kedua kami latihan di GBK. Untuk satu-dua bulan pertama, kami masih latihan fisik yaitu untuk memantapkan sekaligus untuk adaptasi mereka," ujar Wisnu.

Latihan Pelatnas Olimpiade 2021 diikuti enam perenang yakni I Gede Siman Sudartawa, Glen Victor Susanto, Fadlan Prawira, Farrel Armandio Tangkas, Triady Fauzi Sidiq dan Azzahra Permatahani yang dipimpin Wisnu Wardhana serta duo pelatih, Albert Sutanto dan Doni B Utomo.

Dua perenang Triady dan Azzahra belum bisa berlatih penuh, diharapkan segera bergabung serta berlatih bersama tim pelatnas.

Baca Juga: Rita Subowo Jadi Perempuan Indonesia Pertama yang Jadi Presiden Konfederasi Voli Asia