Khabib Nurmagomedov Disambut Pemerintah Dagestan di Bandara Usai Resmi Pensiun

By Delia Mustikasari - Rabu, 28 Oktober 2020 | 18:40 WIB
Petarung kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov, menginginkan dijadikan petarung terbaik di UFC. (TWITTER.COM/UFCNEWS)

BOLASPORT.COM - Khabib Nurmagomedov disambut di bandara oleh pejabat pemerintah saat pulang ke Dagestan, Rusia setelah mengalahkan Justin Gaethje (AS) pada UFC 254 dan mengakhiri karier MMA-nya.

Khabib Nurmagomedov berhasil mempertahankan gelar juara kelas ringannya pada UFC 254 dengan mengalahkan Justin Gaethje melalui teknik submission di ronde kedua.

Menyusul kemenangannya mengesankan yang terjadi kurang dari dua minggu setelah dia mengalami patah jari kaki, Khabib Nurmagomedov mengumumkan bahwa dia gantung sarung tangan.

Baca Juga: Franco Morbidelli Terinspirasi Ayrton Senna pada MotoGP Teruel 2020

Pria berusia 32 tahun itu mengungkapkan bahwa dia telah berjanji kepada ibunya untuk berhenti setelah wafatnya sang ayah pada Juli kemarin.

"Hari ini, saya ingin mengatakan ini adalah pertarungan terakhir saya. Tidak mungkin saya akan datang ke sini tanpa ayah, ini adalah pertama kalinya," kata Khabib.

"Setelah apa yang terjadi dengan ayah saya, ketika UFC menelepon saya tentang pertarungan dengan Justin, saya berbicara dengan ibu saya selama tiga hari. Dia memperingatkan saya untuk tidak bertarung tanpa ayah."

"Tetapi, saya berjanji kepadanya bahwa ini akan menjadi pertarungan terakhir saya," ujar pemegang rekor kemenangan 29-0 di kelas ringan UFC itu.

Pada Selasa (27/10/2020) pagi, Khabib tiba kembali di kampung halamannya, Dagestan dan disambut oleh delegasi pejabat senior di Bandara Internasional Makhachkala.

Menteri Olahraga Magomed Magomedov memimpin rombongan pejabat yang menyambut Khabib setelah dia turun dari pesawat dari Abu Dhabi.