Tak Ada Sepak Bola di Indonesia, Garuda Select Jadi Oase Baru

By Hugo Hardianto Wijaya - Minggu, 1 November 2020 | 22:00 WIB
Suasana seleksi Garuda Select angkatan ketiga di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Sabtu (31/10/2020). (pssi.org)

Media Officer Arema FC, Sudarmaji, mengatakan bahwa timnya memberikan dukungan penuh terhadap Garuda Select.

Meskipun, perlu diakui juga, tim Singo Edan saat ini sedang berada dalam kondisi yang pontang-panting.

"Tentunya kami sangat bersyukur dengan situasi klub sulit karena tidak adanya kompetisi berdampak pada aktivitas operasional, termasuk akademi Arema," kata Sudarmaji dikutip Bolasport.com dari Kompas.

"Namun, bapak-bapak direksi Arema terus meyakinkan kami selaku pengelola akademi Arema bahwa kami harus terus melakukan pendampingan terhadap adik-adik yang ingin menjadi pesepak bola," katanya.

Baca Juga: Mirip Kejadian 18 Tahun Lalu, Barcelona Terancam Finis di Urutan 6 Klasemen Liga Spanyol

Pada kesempatan kali ini, Arema FC mengirimkan tiga talenta muda mereka untuk bersaing dengan 127 pemain lain mulai dari 29 Oktober hingga 3 November.

Para pemain muda terbaik itu diseleksi langsung oleh Direktur Sepak Bola Garuda Select, Dennis Wise, dan pelatih Des Walker.

Para pemain Arema FC pun perlu bekerja keras untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya, karena hanya ada 24 pemain yang mendapat kesempatan berlatih selama enam bulan di Inggris.

"Harapan kami semua bisa lolos seleksi ini sehingga bisa memotivasi semua pihak, orangtua, dan pemain itu sendiri," ujarnya.

"Akademi Arema semuanya berjalan baik meski tidak dalam kondisi baik seperti ini," katanya.