Rossi: Yamaha Dengarkan Para Pembalap, lalu Melakukan Apa yang Mereka Inginkan

By Delia Mustikasari - Minggu, 22 November 2020 | 06:00 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, saat mencoba Sirkuit Algarve di Portimao, Portugal, 7 Oktober 2020. Sirkuit Algarve akan menjadi tuan rumah seri MotoGP Portugal pada akhir musim ini. (YAMAHA MOTOR RACING SRL)

BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, akan start dari posisi ke-17 pada balapan GP Portugal di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, Minggu (22/11/2020).

Melalui hasil ini, Valentino Rossi gagal menutup balapan terakhirnya sebagai pembalap pabrikan dari baris depan.

Musim depan, Valentino Rossi akan menjadi pembalap satelit Petronas Yamaha SRT meskipun kontraknya masih dengan Yamaha.

Baca Juga: Bagnaia Sarankan Adik Valentino Rossi Keluar Jalur untuk Jadi Juara Dunia Moto2

Rossi mengawali hasil negatif pada seri balap GP Portugal sejak sesi latihan bebas pertama (FP1) dari posisi ke-19, lalu urutan ke-21 pembalap tercepat pada latihan bebas kedua (FP2) setelah sebelumnya mengalami crash.

Pada latihan bebas ketiga, pembalap berjulukan The Doctor kembali terlempar dari urutan 10 besar dan menempati posisi ke-20.

"Kami mengubah set-up dan kalah keseimbangan. Treknya ekstrem dan kejam. Saya suka itu," kata Rossi dilansir BolaSport.com dari GPOne.

Rossi dengan cemas menunggu saat dia akan mengendarai M1-nya di Portimao. Tetapi, hal-hal tidak berjalan seperti yang dia harapkan.

"Saya pikir, saya akan terlibat dengan Yamaha (urun saran) seperti tahun ini. Itu tidak akan banyak berubah, tetapi kami harus memahami jika saya telah menjadi banyak jumlahnya atau tidak sama sekali," ucap Rossi sambil tersenyum.

"Saya akan membagikan pengalaman saya. Saya akan mengatakan apa yang kami butuhkan seperti biasa, bahkan jika masalahnya kurang lebih sama. Para mekanik Jepang mendengarkan kami (pembalap)," aku Rossi.