Presiden Persik Kediri Bicara Kerugian yang Menerpa Klub akibat Ketidakjelasan Kompetisi

By Abdul Rohman - Sabtu, 16 Januari 2021 | 17:30 WIB
Striker asing Persik Kediri, Nikola Asceric (kiri) dan Jefferson Alves Oliveira (kanan). (INSTAGRAM/@PERSIKOFFICIAL)

BOLASPORT.COM - Presiden Persik Kediri, Abdul Hakim Bafagih mengungkap sejumlah kerugian yang dialami klub akibat ketidakjelasan kompetisi Liga 1 2020.

Menurut Abdul Hakim Bafagih, ketidakpastian kompetisi Liga 1 membuat perencanaan keuangan klub menjadi kacau.

Sebelumnya PSSI dan PT LIB memang berupaya untuk menggelar lanjutan Liga 1 pada Oktober maupun November 2020.

Akan tetapi, upaya tersebut tidak dapat terwujud dikarenakan terkendala izin dari pihak kepolisian.

Hal yang sama juga masih menjadi kendala bagi PSSI dan PT LIB saat ini.

Izin dari pihak kepolisian belum juga dikantongi PSSI dan PT LIB untuk kembali memutar kompetisi Liga 1 2020 pada Februari 2021.

Baca Juga: Everton Nikmati Keuntungan dari Transfer Gratis James Rodriguez

Abdul Hakim mengatakan, kompetisi yang tidak jelas itu juga berimbas dengan sponsor.

"Akibat ketidakjelasan kompetisi sejak Oktober lalu, klub mengalami banyak kerugian," kata Abdul Hakim.