Soal Stadion untuk Pertandingan Simulasi, PT LIB: Cari yang Terdekat

By Abdul Rohman - Sabtu, 30 Januari 2021 | 14:45 WIB
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, sedang wawancara eksklusif dengan BolaSport.com pada 19 November 2020 (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) masih belum menentukan venue atau stadion mana yang akan digunakan dalam pertandingan simulasi.

Pertandingan simulasi yang siap PT LIB guna menyakinkan pihak Polri bahwasanya kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2021 berlangsung secara aman.

Pihak Polri pun akan didatangkan untuk menyaksikan secara langsung pertandingan simulasi tersebut.

Akhmad Hadian Lukita mengatakan, PT LIB masih belum memutuskan stadion apa yang akan digunakan.

Baca Juga: Masih Punya Hutang dengan Sponsor, Arema FC Pilih Lunasi dengan Cara Tak Biasa

Meskipun belum akan keputusan, stadion yang terdekat di wilayah Jakarta bisa menjadi pilihan untuk laga simulasi itu.

"Belum, lagi cari yang terdekat aja lah di Jakarta misalnya, tapi belum tahu di mana," kata Akhmad Hadian Lukita.

Bukan tak mungkin Stadion Madya Senayan Jakarta Pusat akan menjadi venue untuk menggelar laga simulasi.

Baca Juga: Dua Alasan Utama Barcelona Ingin Segera Tuntaskan Transfer Eric Garcia

Akhmad Hadian Lukita menambah, laga simulasi itu merupakan gambaran dari tahapan-tahapan pertandingan di Liga 1.

"Tapi simulasi nya tidak full 45×2 menit gitukan, beberapa skenario kami siapkan itu," ujar Akhmad Hadian Lukita kepada BolaSport.com, Jumat (29/1/2021).

"Dengan misalnya, contoh selebrasi, line up, kalau nanti pas istirahat gimana, main lagi gimana, pemanasan gimana, itu ada di dalam skenario tersebut," kata Akhmad Hadian Lukita.

Baca Juga: Brylian Aldama Terganjal Visa di Indonesia, Penyebab Belum Gabung HNK Rijeka

PT LIB memang tengah menyiapkan proposal yang nantinya akan diajukan kepada Polri.

Proposal tersebut dibuat sedetail mungkin demi meyakinkan pihak Polri bahwa kompetisi bisa berlangsung dengan aman.

PT LIB juga berharap kepastian izin keramaian dari pihak kepolisian dalam diketahui pada Februari mendatang.