BOLASPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB), PSSI dan klub Liga 1 pada Jumat (19/2/2021) mengelar pertemuan untuk membahas mengenai pelaksanaan Piala Menpora 2021.
Dalam pertemuan tersebut, match fee per pertandingan di Piala Menpora 2021 juga turut menjadi pembahasan.
PT LIB bersedia menyiapkan match fee sebesar 200 juta rupiah untuk setiap pertandingan Piala Menpora 2021.
Meski demikian, klub Liga 1 menginginkan besaran match fee ditambah.
Hal tersebut diutarakan oleh Sekretaris Umum Persiraja Banda Aceh, Rahmat Djailani.
Menurut Rahmat Djailani, keinginan penambahan nilai match fee itu bukan lah tanpa alasan.
"Soal match fee, yang dikasih kan 200 (juta) per pertandingan, 125 (juta) untuk menang, 75 (juta) untuk kalah, seri bagi dua," kata Rahmat Djailani.
Baca Juga: Tujuan Asnawi Mangkualam Bertemu Orang Indonesia di Korea Selatan
"Nah teman-teman (klub Liga 1) meminta kalau bisa itu ditambah."
"Karena kan selama ini sudah berdarah-darah klub nih," sambung Rahmat Djailani.
Rahmat Djailani berharap keinginan ditambahnya nilai match fee bisa terwujud.
Mengingat, klub sebelumnya sudah mengeluarkan tenaga yang ekstra pada musim 2020.
Baca Juga: Menteri Olahraga Prancis Ikut Nimbrung Larang Kylian Mbappe ke Real Madrid
"Jadi kalau bisa di turnamen pramusim ini jangan sampai klub harus nombok lagi," ujar Rahmat Djailani.
"Karena kan selama ini sudah nombok terus," tegas Rahmat Djailani kepada BolaSport.com, Sabtu (20/2/2021).
Sementara itu, ajang Piala Menpora 2021 diagendakan bergulir pada 20 Maret hingga 25 April 2021.
Baca Juga: Van de Beek Sial di Man United, Satu Pemain Jadi Biang Keroknya
Piala Menpora 2021 juga dipastikan hanya dikuti klub Liga 1 dengan total 18 peserta.
Empat kota dikabarkan akan menjadi tempat penyelenggaraan Piala Menpora 2021.
Keempat kota itu adalah Solo, Bandung, Sleman, dan Malang.
Kesuksesan pelaksanaan Piala Menpora 2021 akan menjadi acuan bagi Polri sebelum merestui kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2021.