Respon PT LIB Terkait Ruang Ganti Stadion di Liga 1 yang Jadi Sorotan

By Wila Wildayanti - Jumat, 7 Januari 2022 | 21:00 WIB
Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno saat menemui awak media di Kantor LIB, Menara Mandiri, Jakarta Selatan, Jumat (29/10/2021). (WILA WILDAYANTI/BOLASPORT.COM )

BOLASPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) akhirnya angkat bicara terkait kritikan yang diberikan soal ruang ganti di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Bali yang dinilai tak ideal.

Seperti diketahui, pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso melontarkan kritikan soal ruang ganti yang sempit dan dinilai tak layak digunakan untuk level Liga 1.

Kritikan itu diungkapkan setelah Persebaya Surabaya mengalahkan Bali United 3-1 dalam laga tunda pekan ke-17 Liga 1 2021/2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali Rabu (5/1/2022).

Baca Juga: Javlon Guseynov Kena Sanksi Akibat Lempar Muka Wasit dengan Ban Kapten, Begini Rencana Pelatih Borneo FC

Ruang ganti di Stadion Ngurah Rai itu dinilai kurang nyaman dan sempit, sehingga mobilitas anggota tim pun menjadi terbatas.

Selain itu, ventilasi udara di ruang ganti juga kurang bagus, jadi tim merasakan panas.

Baca Juga: Piala AFF U-23 2022 - Calon Lawan Timnas U-23 Indonesia Miliki Pelatih Baru, Pernah Dikalahkan Jacksen F Tiago

Menanggapi hal ini, Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno mengatakan bahwa keluhan tersebut tentu saja menjadi evaluasi tim.

Sudjarno mengaku setelah menerima keluhan itu, PT LIB langsung bersurat kepada Gubernur Bali.

Baca Juga: Filosofi Shin Tae-yong Mau Ditiru dalam Persiapan MotoGP Indonesia

Bahkan bukan hanya Gubernur Bali saja, PT LIB juga menghubungi beberapa stakeholder terkait, seperti Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk segera diproses.

Namun, Sudjarno ingin meluruskan bahwa untuk ruang ganti yang disebutkan itu sebenarnya cukup besar.

Hanya saja memang ada sekat atau pembatas yang diberikan, sehingga ruangan terlihat begitu sempit.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Coutinho Kembali ke Liga Inggris, Reuni dengan Gerrard di Aston Villa

Maka dari itu, Sudjarno mengatakan telah meminta ke pemerintah daerah untuk bisa segera membongkar pembatas itu agar tim lebih leluasa nantinya.

“Ya itu juga evaluasi kami. Jadi kami sudah menyurat juga kepada Gubernur untuk diubah ruangannya itu sesuai dengan paling tidak sesuai dengan standar minimal yang ada,” ujar Sudjarno kepada BolaSport.com, Jumat (7/1/2022).

“Dan kami juga sudah berkomunikasi juga dengan stakeholder sini, sebenarnya kan ruangan itu besar, cuma ada sekatnya,” ucapnya.

“Jadi itu yang masalah, kami minta untuk sekatnya dibongkarlah sekarang. Itu yang sedang kami upayakan sekarang.”

Baca Juga: Hasil Liga 1 - PSS Sleman Hajar Persiraja 4-1, Laskar Rencong Kian Mengenaskan di Jurang Klasemen

Demi bisa mengatasi masalah itu dengan cepat, Sudjarno mengaku hari ini pihaknya telah bertemu dengan beberapa pihak.

Salah satu yang ditemuinya yakni orang yang berkompeten di infrastruktur, sebab ia berharap semuanya bisa segera terselesaikan dalam waktu dekat.

“Tadi juga saya sudah bertemu dengan orang yang berkompeten terkait dengan infrastrktur di ruang ganti itu. Kami sudah cek dan ini memang awalnya ruang ganti yang besar itu hanya terhalang sekat saja,” kata Sudjarno.

Baca Juga: Soal Debut Arthur Irawan di Persik, Javier Rocha: Kami Tak Bicara Soal Satu Pemain

Kemudian, terkait ruangan yang dinilai panas dan ventilasi udaranya kurang bagus itu pun dibantah oleh Sudjarno.

Menurutnya ruang ganti yang ada pada dasarnya besar hanya saja terhalang sekat itu sehingga ruang gerak sedikit terbatas.

Begitu pula ia menegaskan bahwa dalam ruang ganti juga sepenuhnya menggunakan AC, sehingga tak ada masalah.

Hanya saja, masalahnya saat ini agar pembatas itu bisa segera disingkirkan.

Maka PT LIB segera melakukan komunikasi dengan beberapa pihak untuk bisa segera diperbaiki.

Baca Juga: Siap Comeback, Lord Braithwaite Bernazar Cetak Hat-trick bagi Barcelona

Sudjarno mengatakan bahwa hal itu tak akan mudah karena kompetisi seri keempat ini jadwal cukup padat.

Tetapi, Sudjarno mengatakan bahwa pihaknya akan mengusahakan yang terbaik untuk tim.

Bahkan PT LIB akan segera memproses apabila sudah ada persetujuan dari pihak terkait.

Sudjarno mengatakan bahwa ia menargetkan agar masalah soal ruang ganti itu bisa selesai dalam waktu dekat.

Semua ditargetkan bisa selesai dalam minggu-minggu ini saat kompetisi istrihat.

Baca Juga: Detail Kontrak Baru Asnawi Mangkualam di Ansan Greeners, Ada Opsi Transfer ke Level yang Lebih Tinggi

Sehingga saat kompetisi kembali bergulir, semuanya sudah dalam keadaan baik dan normal seperti stadion-stadion yang lainnya.

“Kami kan komunikasi dulu dengan pengelola, dari PUPR, lewat Disdikpora itu yang kami komunikasikan,” tuturnya.

“Kami sudah sampaikan informasinya dan surat ke gubernur juga sudah. Jadi ya mudah-mudahan bisa ditindaklanjuti.”

Baca Juga: Kembali dari Palestina, Gelandang Persib Bandung Berambisi Kudeta Bhayangkara FC

“Surat kita secara lisan sudah direspon dari pemerintah provinsi, ya mudah-mudahan bisa cepat dikerjakan.”

“Mudah-mudahan dalam minggu-minggu ini sudah ada keputusan, karena kalau dibongkar skatnya ruang gantinya juga cukup luas.”

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)