BOLASPORT.COM - Madura United akan kembali menjalani perjuangannya perjuangannya dalam laga pekan ke-19 Liga 1 2021/2022 dengan menghadapi lawan tangguh Bhayangkara FC.
Duel antara Madura United lawan Bhayangkara FC bakal berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (14/1/2022).
Pelatih Madura United, Fabio Lefundes mengaku telah mempersiapkan tim secara maksimal untuk menghadapi Bhayangkara FC nantinya.
Tim berjulukan Sape Kerrab itu membawa motivasi tinggi untuk menghadapi Bhayangkara FC.
Tentu saja ini tak lepas dari hasil Madura United pada laga sebelumnya yakni menelan kekalahan dari PSM Makassar dengan skor 0-1.
Baca Juga: Lawan Gagal Tes COVID-19, Elipitua Siregar Dapat Rival Baru di ONE Championship: Heavy Hitters
Dengan hasil itu, Alberto Goncalves dkk memiliki tekad tinggi untuk bisa meraih kemenangan melawan tim asuhan Paul Munster.
Hal ini karena Madura United bertekad untuk bisa merangkak ke klasemen atas Liga 1 secara pasti.
Untuk saat ini Madura United memang masih berada dalam urutan ke-12 klasemen dengan raihan 21 poin.
Maka dari itu agar bisa merangkak ke atas, tim asuhan Fabio Lefundes ini harus bisa meraih tiga poin penuh.
Fabio memastikan bahwa para pemainnya siao untuk menghadapi Bhayangkara FC dan optimistis bisa meraih hasil maksimal nantinya.
Baca Juga: Persib Bandung Tak Mau Digeser dari Puncak Klasemen, Bali United Jadi Target Selanjutnya
“Persiapan kami bagus dan kami punya empat hari untuk bisa melakukan persiapan,” ujar Fabio dalam jumpa pers yang turut dihadiri BolaSport.com, Kamis (13/1/2021).
“Semua pemain memberikan respons bagus, kami juga tahu bahwa kami akan menghadapi tim yang sudah berada di papan atas dan mereka punya pemain yang bagus,” ucapnya.
“Kami tidak bisa pilih lawan, jadi siapapun lawan kita yang datang jadi kami harus menghadapinya.”
Baca Juga: Lawan Gagal Tes COVID-19, Elipitua Siregar Dapat Rival Baru di ONE Championship: Heavy Hitters
Dalam laga ini, Fabio memastikan bahwa ia tak akan menurunkan mantan pemain Bhayangkara FC, Renan Silva.
Menurutnya, tim pelatih memiliki alasan tersendiri tak menurunkan pemain anyarnya tersebut.
Fabio menjelaskan bahwa Renan Silva tak diturunkan dalam laga melawan Bhayangkara FC bukan karena alasan itu tim mantan,
Baca Juga: Kepastian Todd Ferre Gabung ke Klub Eropa Menunggu Jawaban PSSI dan AFC
Tetapi, juru taktik tim asal Pulau Garam itu menilai bahwa Renan Silva saat ini tidak dalam kondisi terbaiknya.
Sehingga tim pelatih tak ingin memaksakan dan membiarkan Renan Silva bermain melawan tim mantan.
Lefundes bahkan memberikan contoh bahwa tak akan menjadi hadiah menyenangkan ataupun hasil yang bagus apabila sesuatu yang terlihat dipaksakan.
Baca Juga: Floyd Mayweather Ketiban Sial, Digugat Karena Promosi Token Micin
“Renan belum mendapatkan kondisi fisiknya 100 persen,” kata Fabio Lefundes.
“Jadi ini ada cerita di Brasil kalau kita mau jam 12 tahun baru kalau saya mau meledakkan Champagne sebelum jam 12 malam itu bahaya, jadi saya harus meledakkan itu champagne kalau sudah melewati jam 12 malam karena itu akan menjadi waktu terbaik,” tuturnya.
“Jadi kalau saya buka champagne sebelum waktunya itu tidak bagus jadi harus tepat setelah tahun baru.”
Baca Juga: Jadi Penghambat Talenta Muda, Toni Kroos Pasti Dijual Real Madrid Akhir Musim Ini
“Jadi beberapa pemain di Madura sekarang ada beberapa pemain yang main di tim lain. Kalau saya harus mengubah semua pemain saat harus melawan tim lama mereka itu tidak cocok buat saya."
"Jadi bukan seperti itu cara kerja saya dan akan lebih baik kalau di tim kami.”