BOLASPORT.COM - Pratama Arhan yang saat ini memperkuat klub J-League 2, Tokyo Verdy, mengaku sempat mempunyai cita-cita menjadi tentara.
Hal tersebut diungkapkan Pratama Arhan di YouTube PSIS Semarang.
Akan tetapi, keinginan Pratama Arhan untuk menjadi tentara mulai dikesampingkan.
Baca Juga: Marc Klok Bicara Hasrat Persib Bandung Gondol Gelar Juara Liga 1
Ia pun memilih fokus menekuni dunia si kulit bundar.
"Waktu dulu saya cita-cita mau menjadi tentara," ucap Pratama Arhan.
"Tapi sekarang saya sudah fokus lagi ke sepak bola."
Baca Juga: Transfer Pratama Arhan Buktikan Kedekatan Kultur Sepak Bola Indonesia dengan Jepang
"Mungkin ini jalannya dari Tuhan," sambung pemain timnas Indonesia tersebut.
Alhasil, keputusan Pratama Arhan memilih sepak bola berbuah manis.
Belum lama ini, Pratama Arhan resmi diperkenalkan sebagai pemain baru Tokyo Verdy.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Dituduh Bikin Rusuh Ruang Ganti Man United, Marcus Rashford Beri Pembelaan
Tokyo Verdy mendatangkan Pratama Arhan dari PSIS Semarang dengan status permanen.
PSIS Semarang melepaskan pemain kelahiran Blora, Jawa Tengah itu, ke Tokyo Verdy secara gratis.
Padahal Pratama Arhan masih terikat kontrak dengan PSIS Semarang hingga 2023.
Baca Juga: Gegara Gelandang Napoli Barcelona Sampai Dibuat Patah Hati Tiga Kali
Bersama Tokyo Verdy, pemain berusia 20 tahun itu diikat selama dua musim.
Diakui Pratama Arhan, dulu saat memulai serius di sepak bola, ia sempat diselimuti perasaan takut dan malu.
Bahkan, Pratama Arhan pernah dimarahi oleh sang kakak karena tidak mau latihan.
"Waktu itu saya agak takut dan malu sama teman-teman di SSB, waktu pertama kali masuk saya enggak mau latihan sampai rumah dimarahin kakak saya," ujar mantan pemain timnas U-19 Indonesia itu.
"Setelah itu saya ikut latihan, percaya diri aja lah."
"Dan saya mulai banyak kenal teman dan pengalaman," kata Pratama Arhan.