Imbang Lawan PSM, Pelatih Bhayangkara FC Salahkan Wasit dan Bicara Sulit Raih Juara Liga 1

By Wila Wildayanti - Sabtu, 26 Februari 2022 | 06:45 WIB
Pemain Bhayangkara FC sedang melakukan selebrasi setelah Anderson Salles berhasil mencetak gol ke gawang Borneo FC pada laga pekan ke-25 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Rabu (16/2/2022). (LIGAINDONESIABARU.COM)

BOLASPORT.COM - Bhayangkara FC dipaksa untuk berbagi poin dengan PSM Makassar dalam laga pekan ke-27 Liga 1 2021/2022.

Laga antara Bhayangkara FC dan PSM Makassar yang berlangsung di Stadion Kompang Sujana, Denpasar, Bali, Jumat (25/2/2022) itu berakhir imbang tanpa gol.

Hasil ini bahkan membuat Bhayangkara FC gagal merangkak ke posisi kedua klasemen Liga 1.

Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster mengatakan bahwa pada dasarnya para pemainnya tampil apik.

Menurutnya anak asuhnya sudah menjalani pertandingan sesuai dengan intruksinya.

Baca Juga: Kendala Naturalisasi Tuntas, Jordi Amat dan Sandy Walsh Diharapkan Bisa Tampil di Kualifikasi Piala Asia 2023

Bahkan beberapa peluang juga mampu dilahirkan oleh para pemain Bhayangkara FC.

Hanya saja, juru taktik tim berjulukan The Guardian itu tak merasa puas dengan kepemimpinan wasit.

Paul menilai bahwa wasit Thoriq M Alkatiri tak memimpin pertandingan dengan tepat dan adil

Sebab ada hal-hal yang seharusnya wasit memberi peringatan ataupun hukuman kepada tim lawan, itu tak terjadi.

Menurutnya wasit Thoriq Alkatiri hanya membiarkan begitu saja saat para pemain PSM Makassar mencoba mengulur waktu.

“Sebenarnya kami bermain baik, anak-anak menjalankan apa yang saya inginkan,” ujar Paul Munster kepada awak media termasuk BolaSport.com.

Baca Juga: Bhayangkara FC Masih Menahan Imbang PSM Makassar pada Babak Pertama

“Hanya saja kepemimpinan wasit dipertandingan malam ini sangat-sangat buruk sekali,” ucapnya.

“Kami ada beberapa waktu tadi di mana kami mulai mendapatkan momentum dan lawan mengulur waktu dan wasit mengizinkan hal tersebut dan keputusan-keputusannya pun tidak bagus dipertandingan hari ini.”

Pelatih berusia 40 tahun itu bahkan menilai seolah-olah wasit tidak rela apabila Bhayangkara FC naik ke posisi atas.

Sehingga banyak hal yang berjalan tidak sesuai dengan wasit yang seharusnya bersikap adil.

Paul Munster bahkan mengatakan dengan melihat pertandingan anatar Bhayangkara FC melawan PSM Makassar saja sudah bisa melihat hasil akhir.

Baca Juga: Gandeng Pol Espargaro, Marc Marquez Ingin Berjuang bersama Raih Gelar MotoGP 2022

Bahwa Bhayangkara FC akan kesulitan untuk bisa keluar sebagai juara Liga 1 2021/2022.

Bagaimana tidak? Menurutnya apabila pemimpinan wasit akan berlangsung seperti laga ini untuk pertandingan selanjutnya maka Bhayangkara tak akan pernah menang.

“Misal kami memenangkan pertandingan ini kami akan naik ke posisi kedua dan apa yang saya lihat untuk memenangkan liga ini sangat sulit untuk sekarang dengan melihat apa yang terjadi di pertandingan malam ini dengan melihat kepemimpinan wasit,” kata Paul.

Apalagi harus melihat peluang The Guardian ke depannya, tentu saja bukan hal mudah.

Paul mengatakan bahwa melawan tim mudah pun tidak akan bisa berjalan mulus untuk Bhayangkara FC menurutnya.

Baginya, peluang Bhayangkara FC di sisa tujuh laga ini juga belum bisa dipastikan.

Baca Juga: Sudah Gulung Napoli, Barcelona Belum Layak Jadi Kandidat Juara Liga Europa

Meski Andik Vermansah dan kawan-kawan akan menghadapi lawan lebih mudah dari pada empat pesaingnya yang ada di posisi kelima klasemen itu belum bisa ditebak.

Bhayangkara memang terlihat akan mendapatkan lawan-lawan yang lebih muda seperti Persipura Jayapura hingga Persela Lamongan.

Dibanding Bali United hingga Arema FC yang saling berebut posisi puncak klasemen Liga 1.

Arema FC masih akan menghadapi Persib Bandung, Bali United hingga Tira Persikabo.

Begitu juga dengan Persib Bandung yang berada tepat di atas Bhayangkara FC di posisi ketiga.

Baca Juga: Bek Arsenal Mabuk saat Tanding Lawan Wolverhampton Wanderers? 

Persib masih akan melawan Persija Jakarta hingga Persebaya Surabaya.

Melihat hal itu, Paul menilai tak akan berpengaruh banyak untuk timnya.

Menurutnya apapun masih bisa terjadi, apalagi saat kepemimpinan wasit seperti laga melawan PSM.

Baginya peluang menang dan juara semakin menjauh dari Bhayangkara FC.

“Peluang yang sangat sulit juga buat kami karena mau siapapun lawannya kalau kepemimpinan wasit yang seperti berniat membuat kita untuk tidak menang dan naik ya bakal sulit peluangnya,” tuturnya.

Baca Juga: Jordi Amat Dipastikan Tak Terkendala Perpindahan Federasi, PSSI Jelaskan Aturannya

“Bisa dilihat dari laga ini dan semua orang bisa melihat bagaimana gambaran besarnya.”

Sementara itu, Bhayangkara FC saat ini tengah berada di posisi keempat Liga 1 2021/2022.

Dengan memperoleh 54 poin yang mana poin tersebut sama dengan Persib Bandung.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)