BOLASPORT.COM - Persiraja Banda Aceh menjadi tim pertama yang terdegradasi dari Liga 1 2021/2022 karena hingga memasuki pekan ke-30 mereka hanya meraih 13 poin.
Kepastian terdegradasinya Persiraja Banda Aceh itu didapatkan setelah Barito Putera bermain imbang melawan Madura United dengan skor 3-3 pada pekan ke-30.
Hasil imbang yang diraih Barito Putera di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali, Rabu (9/3/2022) itu membuat Persiraja langsung terlempar ke Liga 2 musim depan.
Bagaimana tidak? Barito Putera saat ini berada di peringkat ke-15 dengan meraih hasil seri sudah mengumpulkan 28 poin.
Sementara Persiraja baru hanya mengumpulkan 13 angka padahal pertandingan tinggal menyisakan lima laga.
Baca Juga: Target Juara Liga Europa, Frenkie de Jong Sebut Barcelona Tak Akan Kalah dari Galatasaray
Dengan itu, apabila Persiraja meraih kemenangan dalam lima laga sekalipun, mereka hanya mengumpulkan 28 poin.
Dengan hasil itu Persiraja kalah dari Barito Putera karena dari kalkulasi head to head juga Laskar Rencong kalah.
Bukan hanya dengan Barito Putera saja, Persiraja juga dipastikan kalah dengan dua tim lainnya yang saat ini tengah berada di zona degradasi.
Dari head to head dengan Persela lamongan dan Persipura, Persiraja dipastikan kalah.
Dengan itu, Persiraja menjadi tim pertama yang harus tersingkir dari Liga 1.
Menanggapi hal ini, pelatih Persiraja, Sergio Alexandre mengatakan bahwa timnya bisa mengambil sisi positifnya.
Baca Juga: Shin Tae-yong Tinggalkan TC Timnas U-19 Indonesia di Jakarta
Meski ia juga mengakui bahwa ada sisi negatifnya juga.
Akan tetapi, disaat situasi seperti ini pastinya Persiraja harus tetap optimis dan harus bisa menyelesaikan lima laga terakhir dengan baik.
Sisi positif yang bisa menjadi pembelajaran buat Persiraja yakni banyaknya pengalaman yang didapatkan selama berlaga di Liga 1 menurutnya.
“Pendapat saya soal degradasi, tim kami mendapat pengalaman di Liga 1,” ujar Sergio Alexandre dalam jumpa pers, Kamis (10/3/2022).
Menurutnya, selama ini tim asal Serambi Mekah itu telah mempersiapkan diri dengan baik.
Hanya saja Persiraja memang belum bisa meraih hasil maksimal menurutnya.
“Kami telah menyiapkan dengan baik, meski ada positif dan negatifnya,” ucapnya.
Menurutnya tak perlu ada disesali saat ini, tetapi yang terbaik saat ini tetap menampilkan yang terbaik.
Baca Juga: Beri Sumbangsih Krusial, Kata Mohammed Rashid setelah Persib Bandung Kalahkan Arema FC
Sergio menekankan kepada para pemain bahwa mereka semua harus tetap bekerja keras dalam sisa pertandingan yang ada ini.
“Persiraja adalah tim yang berasal dari Aceh, kami akan tetap melanjutkan untuk mewakili provinsi dan kota kami, jadi lima laga terakhir mencoba yang terbaik,” kata Sergio.
Sergio mengatakan bahwa para suporter Persiraja pasti kecewa dengan hasil ini.
Namun, ia meminta suporter untuk memahami itu, sebab tim juga tidak ingin terdegradasi.
Akan tetapi, situasinya memang sulit bagi Persiraja.
Oleh karena itu, mereka akan tetap menampilkan yang terbaik hingga akhir kompetisi dan siap untuk kembali lebih baik di musim depan.
Baca Juga: Ivan Carlos Tagih Persela Lamongan Bayar Kontraknya
Meski harus memulai di Liga 2, Persiraja siap bekerja keras hingga kembali ke kasta tertinggi di Indonesia nantinya.
“Mungkin penggemar tidak bahagia tapi kami mendapat pengalaman ada sisi positif dan negatifnya. Dan kembali lebih kuat lagi di masa depan.”
Sementara itu, pemain Persiraja, Arya Putra Gerryan pun mengaku tetap akan menampilkan yang terbaik selama sisa pertandingan ini.
Bahkan ia bertekad memberikan yang terbaik saat melawan Bali United nantinya.
“Saya tidak terpikir soal degradasi, kami tetap akan bekerja keras sampai lima laga terakhir,” tutur Arya.
Sementara itu, Persiraja akan menghadapi Bali United dalam laga pekan ke-30, di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Jumat (11/3/2022).