BOLASPORT.COM - AICE, salah satu produsen es krim pra-kemas terkemuka di Asia Tenggara, telah menjalin kemitraan dengan FIFA untuk menjadi Official Pre-Packaged Ice Cream Piala Dunia Qatar 2022.
AICE akan mengaktifkan aktivitas branding dan promosi di Piala Dunia Qatar 2022.
Serta aktivasi di seluruh saluran online dan offline, dalam perannya sebagai Official Pre-Packaged Ice Cream di Piala Dunia Qatar 2022.
Baca Juga: Dibujuk Langsung oleh Xavi, Franck Kessie Siap Tinggalkan AC Milan demi Barcelona
Piala Dunia Qatar 2022 akan berlangsung pada 21 November hingga 18 Desember 2022.
CEO AICE Group, Jack Wang, menuturkan, kesempatan ini bentuk komitmen mendukung olahraga kelas dunia.
“AICE berkomitmen untuk mempromosikan gaya hidup yang lebih sehat melalui produk-produk berkualitas tinggi," ucap Jack Wang.
Baca Juga: Setiap Jeda Internasional, Messi Buat Repot Kit Man Timnas Argentina
"Kami menghargai kesempatan untuk berkembang dan tumbuh bersama dengan acara olahraga kelas dunia."
"Sportifitas yang dibawa oleh FIFA memungkinkan kami untuk membangun keterlibatan yang lebih kuat dengan konsumen kami, termasuk penggemar sepak bola,” kata sambung Jack Wang.
Sementara itu, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta, menjadi gerbang bagi Indonesia dalam masa depan bisa ikut berpatisipasi di Piala Dunia.
Baca Juga: MotoGP 2022 Kompetitif, Kandidat Gelar Juara Tak Hanya Quartararo dan Marquez Saja
Pada acara ini, Raden Isnanta mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, yang berhalangan hadir.
"Mari melalui forum ini, ketika AICE menjalani sponsor Ofisial Piala Dunia, kalau sudah diajak memimpi ke Piala Dunia, pelan tapi pasti generasi muda kita akan mencoba memantapkan langkahnya," kata Raden Isnanta.
"Meskipun prestasi Indonesia belum menembus Piala Dunia, tapi setidaknya ada impian kesana."
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Kasim Botan Sirnakan Kemenangan Persik Kediri atas Persita Tangerang
"Karena ini amanat Inpres tentang percepatan sepak bola, untuk membenahi tata kelola sepak bola, membenahi kompetisi, pembinaan usia dini, sarana dan prasarana dan yang lainnya," sambung Raden Isnanta dalam sesi jumpa pers secara virtual, Selasa (15/3/2022).
Raden Isnanta menambahkan, pandemi COVID-19 tidak membuat sepak bola berhenti bergeliat.
Indonesia pun akan jadi tuan rumah dalam ajang bergengsi Piala Dunia U-20 yang rencananya digelar pada 2023.
"Sekarang iklim pembinaan sudah menggeliat, di tengah pandemi, sudah mulai kompetisi Liga 1, Liga 2, Liga 3, Soeratin seri nasional, dan berbagai event olahraga," ucap Raden Isnanta.
"Di depan mata kita akan memberi estafet Piala Dunia U-20 dan itu bagian penting untuk membuat sepak bola kita berkembang," tutup Raden Isnanta.