BOLASPORT.COM - Persebaya Surabaya akan segera mengumumkan nasib pelatih Aji Santoso masih tetap jadi juru taktik di musim depan atau hengkang.
Persebaya Surabaya telah menyelesaikan Liga 1 2021/2022 seusai menelan kekalahan 1-2 atas Borneo FC di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Rabu (30/3/2022).
Persebaya Surabaya harus berpuas diri dengan hanya finis di posisi kelima klasemen akhir Liga 1 2021/2022.
Tim berjulukan Bajul Ijo itu mengakhiri kompetisi dengan antiklimaks karena sebelumnya sukses mengalahkan tim juara Liga 1, Bali United.
Namun, justru mereka kalah pada laga terakhir Liga 1, sehingga hanya mengemas 63 poin.
Baca Juga: Hanya Dua Pelatih Lokal Yang Bertahan Semusim Penuh di Liga 1 Musim 2021-2022
Mereka menjaga jarak dari Bhayangkara FC (65) dan Arema FC (63).
Hasil itu pun membuat tim kebangaan Bonek itu gagal mentas di PIala AFC.
Dengan gagalnya Persebaya menuju pentas Asia, bagaimana nasib Aji Santoso untuk Liga 1 musim depan?
Mengenai ini, Aji Santoso mengatakan bahwa penentuan nasibnya akan diumumkan satu hingga dua hari ke depan.
Penentuan nasib Aji Santoso akan diumumkan secara langsung dari pihak manajemen Persebaya.
“Mungkin dalam satu atau dua hari ini pengumuman pasti ada, bagaimana saya ke depannya,” ujar Aji Santoso dalam jumpa pers seusai menelan kekalahan dari Borneo FC.
Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Jalani Lebaran di Korea Selatan dan Langsung Berangkat SEA Games 2021
“Yang jelas satu dua hari ini akan ada statment dari manajemen tentang saya,” ucapnya.
Pelatih asal Malang itu bisa dibilang menjadi salah satu pelatih lokal yang paling mentereng di musim ini.
Bahkan ia menjadi pelatih lokal satu-satunya yang berhasil membawa tim masuk ke posisi lima besar.
Sebab pelatih dari tim lain yang berada di posisi puncak hingga peringkat keempat klasemen Liga 1 adalah juru taktik asing.
Untuk posisi puncak Bali United pelatihnya dari Brasil, Stefano Cugurra, Persib Bandung datang dari Belanda, Robert Alberts.
Setelah itu di Bhayangkara FC juru taktiknya datang dari Irlandia Utara, Paul Munster, dan Arema FC dari Portugal, Eduardo Almeida.
Selain menjadi pelatih lokal paling mentereng, Aji Santoso juga bisa dibilang sukses melahirkan pemain-pemain muda.
Dalam kompetisi musim ini, beberapa pemain muda seperti Marselino Ferdinan sukses mencuri perhatian.
Baca Juga: Hari Terakhir Kompetisi, Ini Pelatih Liga 1 2021/2022 yang Sukses Angkat Perfoma Klub
Meski masih berusia 17 tahun, Marselino Ferdinan telah mencetak empat gol dari 17 laga yang telah dilakoninya.
Bukan hanya Marselino pemain muda lainnya seperti Rizky Ridho, Ernando Ari hingga Supriadi juga cukup sering dimainkan.
Bahkan para pemain muda itu saat ini sudah menjadi andalan timnas Indonesia.
Sementara itu, Aji Santoso juga sebelumnya mengaku bahwa ia telah memenuhi target dari manajemen.
Manajemen Persebaya menargetkan agar Bajul Ijo bisa finis di posisi kelima besar Liga 1.
Dengan itu, tentu saja Aji Santoso bisa dibilang menjadi salah satu pelatih yang mumpuni di Liga 1 ini.
Baca Juga: El Clasico Putri - Disaksikan Penonton Terbanyak Sepanjang Sejarah, Barcelona Permalukan Real Madrid
Namun, dengan hasil Persebaya di musim ini, apakah mantan pelatih Persela Lamongan itu bakal dipertahankan dengan tim?
Meski tak menutup kemungkinan Aji juga bisa hengkang dari Persebaya.
Sebab Persebaya cukup menarik perhatian klub lain di musim ini.
Dari pemain muda, lokal, hingga pemain asing pun tengah diincar banyak klub lain.
Sehingga tak menutup kemungkinan Aji Santoso pun bisa dilirik klub lain, apalagi dipastikan ada tiga klub Liga 2 yang promosi ke Liga 1.