BOLASPORT.COM - Pemain asing, Youssef Ezzejjari mengungkapkan salam persipsahan untuk klub dan juga suporter Persikmania setelah kontraknya tak diperpanjang.
Youssef Ezzejjari menjadi salah satu pemain asing paling mentereng di Liga 1 2021/2022.
Pemain asal Spanyol ini sukses mencatatkan dirinya di Liga 1 sebagai salah satu top scorer.
Youssef Ezzejjari berhasil mencetak 19 gol dari 32 laga yang telah dilakoninya bersama Persik Kediri.
Penampilan apiknya bersama Persik Kediri itu bahkan membuatnya berhasil mengamankan posisi Macan Putih di Liga 1 musim depan.
Meski pada awalnya Ezzejjari sendiri cukup kesulitan di awal musim hingga akhirnya bisa menjadi salah satu top scorer.
Dengan berakhirnya kontrak bersama Persik Kediri, Youssef mengungkapkan salam perpisahan melalui Instagram pribadinya @9yossef.
“Saatnya mengucapkan selamat tinggal kepada klub hebat yang sangat saya cintai ini,” tulis Youssef Ezzejjari sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Instagram pribadinya @9yossef.
“Siapapun yang mengenal saya, tahu saya mencintai klub ini. Saya jatuh cinta dengan kotanya, orang-orangnya, para penggemarnya, klubnya,” katanya.
Pemain berusia 28 tahun itu mengatakan bahwa memulai debutnya di Liga Indonesia membuatnya merasa bersyukur.
Meski, Ezzejjari mengaku bahwa debutnya bersama Persik tidak mudah.
Menurutnya memulai debut di Liga 1 bahkan menjadi masalah terberat.
Bagaimana tidak? Ezzejjari mengingat insiden ia memulai debut di Liga 1 dengan gagal eksekusi tendangan penalti.
Tepat saat pembukaan Liga 1 2021/2022, Persik Kediri menghadapi Bali United.
Akan tetapi, Ezzejjari yang mendapat kesempatan emas dengan tendangan penalti justru gagal mengeksekusinya.
Sehingga pertandingan yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta itu berakhir 0-1 untuk kemenangan Bali United.
Tentu saja itu menjadi momen tak terlupakan buat Ezzejjari, oleh karena itu ia menyebut sebagai debut tersulit.
“Ini adalah tahun yang spesial bagi saya dan saya sangat berterima kasih atas semua yang terjadi,” lanjut Ezzejjari.
“Ini adalah tahun pertama saya di Indonesia dan meskipun sulit pada awalnya setelah gagal mengeksekusi penalti dan menerima banyak kritik. Saya bersyukur bisa mengatasi situasi ini.”
Meski merasa berat dalam memulai kompetisi, Youssef tetap bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak.
Baca Juga: Baru Saja Borong 4 Pemain, Juragan 99 Pastikan Perburuan Arema FC Belum Selesai
Menurutnya, semua yang terjadi selama membela Persik Kediri akan dijadikan pengalaman dan movitasi untuk lebih baik lagi ke depannya.
Ia pun berterima kasih kepada para penggemar yang terus memberinya semangat dan motivasi hingga akhir.
“Terima kasih atas semua pesan yang saya tersima. Saya sangat menghargainya! Saya berharap kita bisa bekerja sama lagi suatu hari nanti,” tuturnya.
“Kota ini dan klub ini akan selalu berada di hati saya selamanya. Djajati.”
Sementara itu, Ezzejjari sendiri dirumorkan akan bergabung Bhayangkara FC untuk menatap Liga 1 2022.