Strategi Transfer Liverpool Dipuji: Pengeluaran Sedikit, tetapi Bisa Saingi Man City

By Ivan Rahardianto - Selasa, 14 Juni 2022 | 22:45 WIB
Model bisnis yang dilakukan oleh Liverpool di jendela transfer telah mendapatkan pujian dari banyak orang. (NIGEL RODDIS/AFP)

BOLASPORT.COM - Strategi transfer yang dilakukan oleh Liverpool di bursa transfer telah mendapatkan pujian dari banyak orang.

Salah satu orang yang memuji strategi transfer Liverpool adalah Simon Jordan.

Dalam pujiannya, Simon Jordan, yang pernah menjadi Chairman Crystal Palace, mengatakan bahwa pengeluaran bersih Liverpool di musim 2021-2022 cuma 28 juta pounds atau setara 498 miliar rupiah.

Akan tetapi, tim yang berdiri pada tahun 1892 itu tetap bisa bersaing dengan Manchester City.

Padahal, pengeluaran bersih tim asuhan Pep Guardiola secara signifikan lebih tinggi, sekitar 108 juta pounds atau setara 1,9 triliun rupiah di bursa transfer musim panas 2021.

"Saya tidak mengerti argumen ini yang membuat orang tersinggung," kata Simon Jordan, dinukil BolaSport.com dari Talksport.

Baca Juga: Kedatangan Darwin Nunez bakal Jadi Pelengkap Mo Salah dan Luis Diaz

"Pengeluaran bersih adalah permainan akhir."

"Jika Anda menjalankan bisnis, itu tentang seberapa besar pengeluaran yang anda keluarkan."

"Jadi, jika seseorang menghabiskan 108 juta pounds per tahun (sekitar Rp1,9 triliun) dan seseorang menghabiskan 28 juta pounds (sekitar Rp498 miliar) per tahun dan mereka mencapai hal yang sama, maka tim yang menghabiskan lebih sedikit adalah tim yang lebih baik dalam menjalankan klub sepak bola."

"Pada kenyataannya, Guardiola menghabiskan 108 juta pounds per tahun dan Klopp cuma menghabiskan 28 juta pounds per tahun dan tentu saja mereka bersaing ketat."

OLI SCARFF/AFP
Liverpool berhasil meraih kemenangan telak 4-0 atas Manchester United pada laga tunda pekan ke-30 Liga Inggris 2021-2022.


"Jika Anda ingin berargumen tentang berapa banyak trofi yang Anda dapatkan darinya, jika Anda akan menghabiskan empat kali lipat jumlah uang dalam rentang waktu yang sama, maka kemungkinan besar Anda akan mencapai empat kali lipat hasilnya."

"Itu bisnis yang bagus. Mereka pergi dan menjual Coutinho seharga  142 juta pounds dan membawa Virgil van Dijk dan membawa Alisson dengan uang orang lain."

"Liverpool mampu menjual pemain tetapi masih berkembang dengan menggunakan uang dari penjualan pemain lain, demi Tuhan pasti itu bagus dan harus dikagumi."

"Ya, mereka menghabiskan banyak uang, tetapi mereka juga menghabiskan uang yang telah dibayarkan orang lain untuk membeli pemain baru," tutur Jordan menambahkan.

Baca Juga: Darwin Nunez Akan Jadi Penyerang Top Uruguay Selanjutnya