Klopp Incar Trofi Misterius Usai Liverpool Bantai Jagoan Republik Ceska

By Ade Jayadireja - Jumat, 8 Maret 2024 | 05:52 WIB
Juergen Klopp mengangkat trofi Piala Liga Inggris usai Liverpool kalahkan Chelsea pada final di Wembley Stadium London (25/2/2024). (ADRIAN DENNIS/AFP)

BOLASPORT.COM - Kemenangan atas Sparta Praha membuat pelatih Liverpool, Juergen Klopp, semakin percaya diri mengejar gelar juara Liga Europa edisi 2023-2024.

Liverpool membawa pulang hasil sangat memuaskan dalam lawatan ke kandang Sparta Praha pada leg pertama babak 16 besar, Kamis (7/3/2024) atau Jumat dini hari WIB.

Mentas di epet ARENA, mereka menggebuk jagoan Liga Republik Ceska dengan skor mencolok 5-1.

Pesta The Reds dibuka oleh gol penalti Alexis McAllister saat laga berjalan enam menit.

Dua gol tambahan dari Darwin Nunez membuat Liverpool memimpin 3-0 pada babak pertama.

Conor Bradley sedikit menodai superioritas Liverpool dengan membuat gol bunuh diri pada menit ke-46.

Namun, Si Merah kembali merentangkan jarak skor berkat gol Luis Diaz dan Dominik Szoboszlai.

Kemenangan telak ini memperlebar jalan Liverpool menuju perempat final.

Mereka hanya perlu hasil imbang ketika gantian menjamu Sparta Praha pada 14 Maret mendatang.

Klopp pun semakin semangat dalam mengejar gelar juara sebelum dirinya meninggalkan Liverpool.

Seperti diketahui bahwa sang nakhoda bakal meninggalkan jabatan sebagai pelatih di Anfield usai musim berakhir.

"Mungkin pertanyaannya, 'Seberapa besar keinginan meraih trofi Liga Europa?'. Ya, itu akan menyenangkan, tapi tidak ada hubungannya dengan kepergian saya," kata Klopp seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi Liverpool.

"Tahun lalu, ketika saya bertahan, saya ingin memenangkan sesuatu tetapi itu tidak mungkin. Jadi, ya, tidak ada yang perlu mengkhawatirkan hal tersebut," ucap si peracik strategi asal Jerman.

Gelar juara Klopp di level klub nyaris komplet.

Dikatakan 'nyaris' karena tinggal satu lagi ajang yang belum dia taklukkan, yakni Liga Europa.

Klopp hampir membawa Liverpool menjuarai kompetisi kasta kedua klub Eropa edisi 2015–2016.

Hanya saja, saat itu langkah The Reds dijegal oleh Sevilla pada laga final.

Jadi, tak salah rasanya jika menyebut Liga Europa sebagai trofi misterius bagi Klopp.

Andai berhasil jadi kampiun musim ini, lengkap sudah pencapaian sang eks pelatih Mainz.

Klopp bisa tenang dengan koleksi titel Bundesliga, DFB Pokal, Piala Super Liga Jerman, Liga Inggris, Piala FA, Piala Liga Inggris, Community Shield, Piala Super Eropa, Piala Dunia Klub, Liga Champion, dan Liga Europa sebagai kepingan terakhir.