Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Saksi Perjalanan Karier Lee Chong Wei Komentari Film Rise of The Legend

By Delia Mustikasari - Minggu, 11 Maret 2018 | 16:06 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei (kiri), berpose dengan Manajer program Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) How Kim Tho saat masih berusia 17 tahun.
THE STAR
Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei (kiri), berpose dengan Manajer program Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) How Kim Tho saat masih berusia 17 tahun.

Manajer program Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) How Kim Tho berharap para pemain junior terinspirasi setelah menyaksikan Film berjudul Rise of the Legend.

Film Rise of the Legend bercerita mengenai perjalanan tunggal putra berusia 35 tahun itu pada masa-masa awal sebagai atlet muda penuh ambisi hingga menjadi pebulu tangkis nomor satu dunia.

Pemutaran perdana film disaksikan sekitar 20.000 orang di Stadion Nasional, Bukit Jalil, Malaysia, Jumat (9/3/2018).

"Saya adalah komandan pelatihan BAM di akademi Taman Maluri (di Cheras). Saat itu, Chong Wei masih berusia 17 tahun," kata How seperti dilansir BolaSport.com dari The Star.

"Saya pernah melihatnya tumbuh dari junior ke pemain senior. Saya pernah melihat masa pasang surutnya. Saya telah melihat bagaimana dia bangkit setelah terjatuh," tutur How.

How mengakui bahwa dia menjadi bagian dari perjalanan karier Lee di dunia bulu tangkis.

(Baca juga: Pemutaran Perdana Film Lee Chong Wei Dihadiri 20.000 Orang)

"Itulah mengapa saya menjadi emosional saat melihat filmnya. Semua kenangan masa lalu kembali datang," aku How.

Mengetahui minat How dalam pengembangan pemain junior, Lee meminta How membawa anak asuhnya ke stadion untuk menyaksikan pemutaran pertama film Rise of the Legend.

"Lee memberi saya 60 tiket untuk semua pemain Sekolah Olahraga Bukit Jalil dan membawa lima siswa saya. Beberapa dari mereka tertawa saat melihat karakter saya di film, namun terkejut saat mengetahui keterlibatan saya yang cukup besar selama ini," tutur How.

"Film ini layak ditonton oleh para junior. Ada pelajaran yang bisa dipelajari dari kehidupan Chong Wei. Tidak ada yang mudah. Ada perjuangan dan tantangan untuk menjadi pemain top dan bukannya menyerah atau merengek," ujar How.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : The Star

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
33
74
2
Liverpool
33
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Newcastle
32
50
7
Man United
32
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
31
47
10
Brighton
32
44
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
32
55
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
32
47
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.