Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Jai Guru Deva Om, Dedeh Erawati

By Persiana Galih - Sabtu, 10 Maret 2018 | 07:38 WIB
Mantan pelari gawang nasional, Dedeh Erawati.
HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLASPORT.COM
Mantan pelari gawang nasional, Dedeh Erawati.

Sinar matahari pagi masuk lewat jendela restoran Hotel Century, Jakarta, 2004 silam. Cahaya menguning itu menyirami sekujur tubuh Dedeh Erawati yang terduduk di salah satu meja restoran.

Air mata banjir di wajah pelari gawang putri itu. Wanita kelahiran Sumedang, 25 Mei 1979, ini tak tahu ke mana tujuan hidupnya selain berlari tanpa mendapat medali apa-apa.

Pada 2004, nama Dedeh sudah cukup dikenal masyarakat. Ia adalah atlet yang rutin dikirim Indonesia untuk mengikuti SEA Games. Saat itu, terhitung ia telah mengikuti tiga SEA Games tanpa sekali pun pulang dengan medali emas.

"Saya merasa sudah berlatih keras, tapi tak mendapat hasil apa pun. Waktu itu saya merasa sia-sia sebagai atlet, karena tak bisa menjadi juara meski sudah berlatih maksimal. Saya tidak tahu lagi apa yang mesti dilakukan. Saya pun ingin berhenti menjadi atlet," katanya.

Suasana haru Dedeh kala itu dipergoki Fahmy Fachrezzy, pelatih dari pelatnas aerobik. Entah mengapa, Fahmy, yang tak begitu mengenal Dedeh, terdorong untuk mendekatinya.

Hotel Century adalah tempat menginap para atlet dari beberapa cabang olahraga yang tengah mengikuti pelatihan nasional (pelatnas) menjelang SEA Games Filipina 2005.

Ia lantas duduk tepat di depan Dedeh. Mereka hanya dibatasi sebuah meja yang dihiasi dengan tisu, pot bunga, dan beberapa hiasan lainnya.

(Baca Juga: 3 Pesepak Bola Berdarah Indonesia di Kasta Atas Liga Eropa, Akankah Bermain untuk Timnas?)

“Kamu kenapa?” Fahmy bertanya pada Dedeh. Lawan bicaranya tak langsung menjawab. Dedeh malah sibuk menyibak air mata di pipinya, baru menjelaskan apa yang tengah dirasakan: kegundahannya sebagai atlet dengan pandangan masa depan yang suram saat itu.

Setelah itu Dedeh terdiam. Dia menolak untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dilayangkan Fahmy berikutnya. Tak habis akal, Fahmy lantas mengambil selembar tisu restoran.


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
34
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Man United
33
53
7
Newcastle
33
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Bournemouth
34
45
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X