Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Atlet Disabilitas Jadi Sumber Terbesar Prestasi Olahraga Nasional

By Imadudin Adam - Rabu, 13 Desember 2017 | 07:48 WIB
Atlet lari difabel, Nur Ferry Pradana, berpose dengan medali emas  yang diraihnya dari nomor lari 400 meter T47 putra ASEAN Para Games di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (19/9/2017).
INASGOC
Atlet lari difabel, Nur Ferry Pradana, berpose dengan medali emas yang diraihnya dari nomor lari 400 meter T47 putra ASEAN Para Games di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (19/9/2017).

Besarnya bangsa Indonesia tak menjamin banyaknya prestasi olahraga yang didapat dan cobalah engok pencapaian negeri ini dalam multievent olahraga kelas dunia. Penulis: Mikhael Gewati

Olimpiade musim panas misalnya. Selama mengikuti pesta olahraga antarnegara di dunia tersebut, Indonesia belum pernah menghuni posisi 20 besar.

Untuk level Asia, pencapaian Indonesia juga tidak terlalu istimewa. Usai pesta olahraga negara-negara se-Asia (Asian Games) di Jakarta tahun 1962, republik ini tak pernah lagi masuk dalam lima besar tabel perolehan medali.

Terakhir pada Asian Games di Incheon, Korea Selatan, tahun 2014, Indonesia hanya menduduki ranking ke-17 klasemen perolehan medali. Total negeri ini mengumpulkan 20 medali yang terdiri dari 4 emas, 5 perak, dan 11 perunggu.

Penurunan prestasi juga terjadi pada ajang olahraga antarnegara di Asia Tenggara (SEA Games) seperti dikutip Bolasport.com dari Kompas.com.

(Baca Juga: BWF Superseries Finals 2017 - Chen Qingchen Kalahkan Tai Tzu Ying sebagai Pemain Putri Terbaik 2017)

Terkini pada SEA Games, Kuala Lumpur, Malaysia, tahun 2017.

Pada event dua tahunan itu, kontingen Indonesia hanya berada di peringkat ke-5. Hasil itu pun menjadi catatan terburuk republik ini selama mengikuti SEA Games.

Capaian-capaian di atas pun kembali memancing pertanyaan, apa untungnya republik ini masuk dalam jajaran empat besar negara berpopulasi terbesar di dunia?

Padahal, seharusnya dengan modal itu, Indonesia mampu melahirkan banyak atlet kelas dunia dan membawa negeri ini bergelimang prestasi pada gelaran multievent internasional. Namun,  kenyataannya tidak.


Editor : Imadudin Adam
Sumber : kompas.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
34
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Man United
33
53
7
Newcastle
33
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Bournemouth
34
45
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X