Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Pulau Tak Bertuan Hancurkan Kemesraan Korea Selatan dan Korea Utara di Paralimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Jumat, 9 Maret 2018 | 20:23 WIB
Delegasi Korea Utara dan Korea Selatan melambaikan bendera negara mereka bersama bendera unifikasi Korea pada upacara penutupan Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018 di Stadion Pyeongchang, Minggu (25/2/2018).
LOIC VENANCE/AFP PHOTO
Delegasi Korea Utara dan Korea Selatan melambaikan bendera negara mereka bersama bendera unifikasi Korea pada upacara penutupan Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018 di Stadion Pyeongchang, Minggu (25/2/2018).

Kemesraan antara dua negara serumpun di semenanjung Korea hanya bertahan hingga penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018.

Pasalnya tidak ada lagi parade gabungan antara Korea Selatan dan Korea Utara pada upacara pembukaan Paralimpiade Musim Dingin yang berlangsung di tempat yang sama.

Seperti dikutip BolaSport.com dari BBC, kedua negara sepakat untuk tampil dengan bendera masing-masing pada upacara pembukaan Paralimpiade Musim Dingin yang berlangsung Jumat (9/3/2018).

Pemandangan yang tentunya kontras dibandingkan ketika kedua kontingen berbarengan membawa bendera unifikasi pada upacara Olimpiade Musim Dingin (9/2/2018).

Kesepakatan untuk 'bercerai' itu sendiri tidak lepas dari perubahan bendera unifikasi yang mereka kibarkan pada ajang Olimpiade lalu.

(Baca Juga: Vaksin Influenza akan Diberikan untuk Atlet Asian Games 2018)

Pihak Korea Utara tidak puas dengan bendera yang baru karena tidak menampilkan siluet pulau Dokdo (atau Takashima) yang tengah dalam sengketa antara Korea Selatan dan Jepang.

Pihak Korea Utara menganggap bahwa tindakan tersebut telah menyakiti hati rakyat Korea.

Sebelumnya Jepang telah melayangkan protes secara khusus setelah ditampilkannya pulau tersebut dalam bendera unifikasi yang dikibarkan di pembukaan Olimpiade lalu.

Korea Selatan, yang menjadi tuan rumah, akhirnya menuruti rekomendasi dari Komite Internasional Paralimpik untuk tidak mempolitisasi perhelatan olahraga.


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : bbc.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X