Insiden Pemukulan, Warnai Kemenangan Petarung Amerika atas Wakil Inggris

BOLASPORT.COM - Insiden kembali terjadi arena UFC setelah laga antara Jorge Masvidal melawan petarung asal Inggris Darren Till pada pertarungan UFC Fight Night 147 pada Sabtu (16/3/2019) waktu setempat.

Laga tersebut dimenangi oleh Masvidal dengan berhasil membuat Daren Till KO dan jatuh tersungkur karena terkena pukulan hook ke bagian rahang kiri dari Daren Till.

Kemenangan Masvidal merupakan kejutan dimana dirinya dianggap sebagi underdog dalam pertarungan perbaikan peringkat di kelas welter UFC tersebut.

Baca Juga : Real Madrid Pasang Harga, Masa Depan James Rodriguez Abu-Abu

Baca Juga : 4 Pemain Terbuang Real Madrid Langsung Unjuk Gigi pada Laga Perdana Zidane

Meski berusia 34 tahun, petarung asal Miami, Amerika Serikat (AS) masih mampu menunjukkan kecepatannya kepada Daren Till yang mempunyai usia 8 tahun lebih muda darinya.

Namun, sebuah insiden terjadi manakala Masvidal memukul petarung kelas welter lainnya, Leon Edwards yang mengejeknya pasca Masvidal memenangi pertarungan melawan Darren.

Masvidal meninggalkan wawancaranya kemudian menghampiri Edwars untuk menyuruhnya diam lantaran ejekan yang dilontarkan Edwards sangat mengganggu.

I added Masvidal's Scarface walk out music. It might be even better now. pic.twitter.com/6xvCbEewEJ

— Jed I. Goodman (@jedigoodman) March 17, 2019

Masvidal sendiri telah melakukan konfirmasi saat dirinya diwawancarai oleh ESPN atas kejadian tersebut.

"Jadi saya melakukan wawancara saya dan hooligan ini (Edwards) datang dengan mengatakan beberapa hal, Juli, dapatkan pantat Anda ditendang pada bulan Juli," ucap Masvidal kepada ESPN seperti dikutip BolaSport.com dari metro.

Baca Juga : VIDEO - Pembalap F1 Lakukan Tribute kepada Race Director yang Wafat Sehari Jelang Seri GP Australia

Kini Masvidal dalam ancaman bahaya larangan bertanding dan denda atas perbuatannya itu.

Apa yang dilakukan petarung Miami itu mengingatkan kembali dengan insiden yang melibatkan Khabib Nurmagomedov dengan seterunya waktu itu Connor McGregor pada tahun lalu.