BOLASPORT.COM - Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, memberi alasan atas keputusannya belum memberikan waktu bermain reguler kepada Callum Hudson-Odoi.
Maurizio Sarri sadar bahwa Callum Hudson-Odoi adalah pemain yang potensial bagi Chelsea.
Hanya, Callum Hudson-Odoi dinilai Maurizio Sarri sedang dalam masa perkembangan mengingat usianya yang masih muda
Sehingga, jatah main Callum Hudson-Odoi di Chelsea akan bertambah seiring makin matangnya usia.
Baca Juga : Callum Hudson-Odoi Bisa Saja Batal Minggat dari Chelsea, tetapi...
"Musim lalu, Callum baru berumur 17 tahun dan bermain tiga pertandingan bersama tim senior," ujar Sarri, seperti dilansir BolaSport.com dari laman BBC.
"Musim ini, ia tetap masih amat muda, 18 tahun, tetapi sekarang sudah bermain 19 atau 20 laga. Saya pikir perkembangan Callum ada di jalur yang benar," kata Sarri menjelaskan.
Lebih lanjut, juru taktik asal Italia tersebut percaya bahwa Hudson-Odoi bisa menjadi salah satu pemain terhebat di Benua Eropa.
Pasalnya, Sarri menilai bahwa remaja asal Inggris tersebut punya bekal mental yang tangguh.
Baca Juga : Ancam Patahkan Kaki Ronaldinho, Makelele Justru Disuruh Memberi Maaf
Kritik untuk Pelatih Timnas Inggris
Di sisi lain, mantan pelatih Napoli itu menilai bahwa sayap kiri adalah posisi paling ideal bagi Hudson-Odoi.
Menurut Sarri, Hudson-Odoi tidak tampil maksimal saat menjalani debut bersama timnas Inggris dalam laga Kualifikasi Piala Eropa 2020 kontra Montenegro, Senin (25/3/2019) lalu.
Dalam pertandingan itu, oleh pelatih The Three Lions, Gareth Southgate, ia dipasang di pos penyerang sayap kanan sejak menit pertama laga dimulai.
"Callum tidak memulai laga dengan baik pada 20 menit pertama di sisi kanan. Ia bermain dengan baik jika ada di posisi kiri," tutur Sarri.
"Saya mengenalnya dengan baik, dan saya tahu ia cenderung lebih nyaman bermain di kiri," katanya menutup.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | bbc.com |
Komentar