BOLASPORT.COM- Klub-klub Liga Inggris bakal bertemu untuk mengubah sistem dan waktu bursa transfer pemain pada Oktober 2019 seusai terjadinya sejumlah masalah.
Bursa transfer musim panas 2019 bagi klub-klub Liga Inggris selesai lebih cepat dari liga-liga top lain di Eropa.
Klub-klub Liga Inggris tak boleh mendatangkan pemain sejak 8 Agustus 2019.
Sementara itu, bursa transfer Liga Spanyol, Liga Italia, Liga Prancis, dan Liga Jerman baru usai pada 2 September 2019.
Hal itu menimbulkan beberapa protes dengan sistem tersebut.
Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, merupakan yang paling vokal menyuarakan ketidaksetujuannya.
Pada awal bulan September 2019, pelatih asal Argentina tersebut mengatakan beberapa hal soal sistem transfer yang tidak adil.
Baca Juga: AC Milan Tukar Andre Silva dengan Ante Rebic dari Eintracht Frankfurt
"Kita semua menyelesaikan bursa transfer musim panas lebih cepat dan klub Eropa lain bisa berbicara dengan pemain kami," ucap Pochettino.
"Tak hanya dengan pemain Spurs, Southampton, atau klub Manchester tentu saja, klub Eropa lain punya 20 hari lebih banyak untuk beroperasi, kesalahan besar untuk klub Liga Inggris," tutur Pochettino menambahkan.
Menurut Mirror, dikutip BolaSport.com, isu soal bursa transfer musim panas bakal diangkat dalam pertemuan antarklub Liga Inggris pada Oktober 2019 dan beberapa klub yang memberi suara.
Baca Juga: Henrikh Mkhitaryan Dilepas Arsenal dengan Status Pinjaman ke AS Roma
Kemungkinan isi pertemuan tersebut bakal membatalkan keputusan soal bursa transfer yang usai lebih cepat.
Beberapa klub, seperti Manchester City dan Tottenham Hotspur, bakal mengambil suara untuk mengubah sistem itu.
Sebelumnya, lantaran klub-klub besar Eropa lain masih memiliki waktu untuk mendatangkan pemain, beberapa bintang Premier League seperti Christian Eriksen dan Paul Pogba dirumorkan bakal meninggalkan Inggris.
Namun, hal itu tak terjadi hingga deadline day, Senin (2/9/2019).
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | mirror.co.uk |
Komentar