Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Gelar Juara French Open 2019 Jadi Pembuktian Terkini Praveen/Melati

By Diya Farida Purnawangsuni - Senin, 28 Oktober 2019 | 07:30 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, melakukan selebrasi seusai memenangi laga final French Open 2019 kontra Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China) di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis, Minggu (27/10/2019).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, melakukan selebrasi seusai memenangi laga final French Open 2019 kontra Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China) di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis, Minggu (27/10/2019).

BOLASPORT.COM - Hasil optimal kembali diraih pasangan ganda campuran nasional Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, pada lanjutan turnamen BWF World Tour Seri Eropa.

Usai menjuarai Denmark Open 2019 pada pekan lalu, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti kini naik ke podium kampiun French Open 2019.

Duet Praveen/Melati menyabet gelar juara di Prancis setelah mengalahkan pasangan nomor satu dunia asal China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong, dengan skor 22-24, 21-16, 21-12 di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis, Minggu (27/10/2019).

Baca Juga: Hasil Final French Open 2019 - Kalahkan Wakil China, Praveen/Melati Back-to-Back Juara

Kemenangan itu juga menjadi yang kedua beruntun didapat dari Zheng/Huang.

Pekan lalu, Praveen/Melati menundukkan Zheng/Huang dengan skor 18-21, 21-16, 22-20 pada babak perempat final Denmark Open 2019.

Diakui Praveen/Melati, gelar juara French Open 2019 menjadi pembuktian terkini dari mereka.

Apalagi, sebelum bertolak ke Eropa, Praveen sempat mendapat surat peringatan menyusul tindakan indisipliner yang dia lakukan.

Praveen/Melati bahkan sempat terancam dicoret dari skuad Merah Putih untuk Denmark Open dan French Open tahun ini.

Namun, hal tersebut urung dilakukan dan Praveen/Melati menjawab kepercayaan dari PP PBSI dengan menjadi juara secara back-to-back.

Baca Juga: Hasil Final French Open 2019 - Sukses Revans, An Se-young Rebut Gelar Tunggal Putri

"Tentunya kami sangat senang dengan hasil ini. Dua kemenangan (gelar juara) ini menjadi pembuktian bahwa kami bisa," tutur Praveen, dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

"Kemenangan ini juga pasti akan menambah kepercayaan diri kami ke depan. Namun, tetap, perjalanan masih panjang dan kami tidak boleh cepat puas," kata pemain yang akrab disapa Ucok itu.

Praveen/Melati sebetulnya punya peluang untuk memenangi gim kesatu setelah berhasil memaksa terjadinya setting point.

Namun, hal itu tidak terjadi karena Zheng/Huang membuktikan diri lebih baik pada gim tersebut.

Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, berpose di atas podium kampiun seusai memenangi laga final French Open 2019 kontra Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China) di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis, Minggu (27/10/2019).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, berpose di atas podium kampiun seusai memenangi laga final French Open 2019 kontra Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China) di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis, Minggu (27/10/2019).

Praveen/Melati yang tak mau kalah begitu saja akhirnya bangkit pada gim kedua dan ketiga.

Mereka pun memenangi dua gim terakhir setelah tampil cukup dominan atas Zheng/Huang.

"Seperti yang kami bilang kemarin, pasti ada kesempatan untuk menang dalam setiap pertandingan. Apalagi, kalau sudah partai final, siapa yang lebih siap, dia pasti bisa menang," ucap Praveen.

"Kuncinya, kami tak mau lengah dan menyerah begitu saja. Pada gim pertama, kami ada kesempatan, tetapi akhirnya hilang. Namun, match belum berakhir. Kami coba lagi pada gim kedua dan ketiga, terbukti akhirnya berhasil," kata Praveen lagi.

Baca Juga: Hasil Lengkap Final French Open 2019 - Indonesia dan Korea Raih 2 Gelar, China Diselamatkan Chen Long

"Kuncinya adalah komunikasi dan saling mendukung. Kami percaya satu sama lain dan tidak mau menyerah walau ketinggalan dulu," tutur Melati menimpali.

Indonesia secara keseluruhan meraih dua gelar juara dari French Open 2019.

Selain titel kampiun ganda campuran, pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo juga sukses menyabet titel kampiun.

Duet berjulukan Minions itu meraih gelar jawara berkat kemenangan 21-18, 21-16 atas wakil India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, pada laga final.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Inilah Best XI Liga 1 2019 pekan ke-24 versi BolaSport.com #Liga12019 #Liga1 #BanggaSepakBolaKita

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : Badminton Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
32
73
2
Arsenal
32
71
3
Liverpool
32
71
4
Aston Villa
33
63
5
Tottenham
32
60
6
Newcastle
32
50
7
Man United
32
50
8
West Ham
33
48
9
Chelsea
31
47
10
Brighton
32
44
Klub
D
P
1
Borneo
30
70
2
Persib
30
55
3
Bali United
30
52
4
Madura United
30
47
5
PSIS Semarang
30
47
6
Persik
30
46
7
Dewa United
30
44
8
Persis
30
44
9
Barito Putera
30
41
10
Persebaya
30
39
Klub
D
P
1
Real Madrid
31
78
2
Barcelona
31
70
3
Girona
31
65
4
Atlético Madrid
31
61
5
Athletic Club
31
57
6
Real Sociedad
31
50
7
Valencia
31
47
8
Real Betis
31
45
9
Villarreal
31
39
10
Getafe
31
39
Klub
D
P
1
Inter
32
83
2
Milan
32
69
3
Juventus
32
63
4
Bologna
32
59
5
Roma
31
55
6
Atalanta
31
51
7
Lazio
32
49
8
Napoli
32
49
9
Torino
32
45
10
Fiorentina
31
44
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.