BOLASPORT.COM - Kisah seputar ketertarikan Real Madrid terhadap Kylian Mbappe dibongkar oleh mantan Wakil Presiden AS Monaco, Vadim Vasilyev.
Vadim Vasilyev masih menjabat sebagai wakil presiden klub ketika Kylian Mbappe mengantarkan AS Monaco menjuarai Liga Prancis 2016-2017.
Torehan 26 gol pada musim tersebut membuat Mbappe diincar banyak klub raksasa Eropa, termasuk Real Madrid.
Baca Juga: Penalti Sia-sia, Rekor Sempurna Lionel Messi Rusak
Alih-alih menuju Spanyol, sang wonderkid memilih gabung ke Paris Saint-Germain (PSG).
Vasilyev menceritakan alasan Mbappe menolak tawaran dari Los Blancos.
"Dia (Mbappe) mengatakan kepada saya bahwa terlalu dini untuk pergi ke Madrid," kata Vasilyev seperti dikutip BolaSport.com dari AS.
"Bukan sebuah kesalahan kalau dia memilih PSG karena suatu hari nanti Madrid akan memanggil kembali. Dia bilang kepada saya bahwa Madrid pasti akan menunggunya," tutur pria berumur 54 tahun itu.
Baca Juga: Kiper Murah Meriah Bikin Barcelona Kalah
Baca Juga: Dua Bintang Real Madrid 'Kabur' Sebelum Pertandingan Selesai
Mbappe memang semakin bersinar sejak mendarat di PSG.
Dua tahun membela raksasa Paris, Mbappe sanggup menggelontorkan 69 gol dari 97 penampilan di semua kompetisi.
Ia juga memegang rekor sebagai pemain Prancis termuda yang mengukir hattrick di Liga Champions (20 tahun).
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | As |
Komentar