BOLASPORT.COM - Pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri menyayangkan perkelahian yang melibatkan Egy Maulana Vikri dengan pemain Singapura pada akhir laga Grup B SEA Games 2019.
Kemenangan timnas U-22 Indonesia atas Singapura dalam laga Grup B SEA Games 2019 harus ternodai satu insiden perkelahian yang melibatkan Egy Maulana Vikri pada akhir laga.
Bermula dari Egy Maulana Vikri yang menahan bola di sisi kiri penyerangan, ia melakukan aksi mempertahankan bola di pojok lapangan pada menit ke-90+1.
Keunggulan dua gol membuat Indonesia sedikit mengulur-ulur waktu demi mempertahankan kemenangan.
Baca Juga: Hasil P1 F1 GP Abu Dhabi 2019 - Bottas Beri Start Bagus bagi Mercedes
Kemudian, tiga pemain Singapura datang dan berusaha merebut bola dari Egy.
Egy yang sudah terjatuh ketika berebut bola kemudian ditendang kakinya oleh pemain bernomor punggung tujuh, Muhammd Zulqarnaen.
Egy yang tersulut emosi mencoba bangkit dan mengejar Zulqarnaen.
Namun, ia justru mendapat pukulan dari tiga pemain Singapura, yaitu dari Lionel Tan, Muhammad Saifullah, dan Muhammad Shah.
Kericuhan tersebut merembet ke sejumlah pemain lain dan laga harus dihentikan sejenak oleh wasit Majed Al-Shmarani.
Baca Juga: Jadwal Liga Spanyol Akhir Pekan Ini - Ada Duel Barcelona Vs Atletico
Pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri sangat menyayangkan keributan yang melibatkan sejumlah pemainnya dengan para pemain Singapura.
Menurut Indra, sepak bola seharusnya dimainkan dengan penuh penghormatan dan sportivitas tinggi.
"Saya senang para pemain tetap tampil tenang meski di babak pertama kesulitan," kata Indra dilansir Bolasport.com dari situs remsi PSSI.
"Namun saya menyayangkan adanya sedikit keributan di akhir babak kedua."
Baca Juga: Jadwal Liga Italia Akhir Pekan Ini - Juventus Ditantang Tim Peringkat ke-14
"Sepak bola itu tidak hanya menang dan kalah, tetapi juga respect dan fair play," ucapnya lagi.
Terlepas dari hal tersebut, Indra mengaku sangat senang bisa menang atas Singapura.
Disebutkan olehnya, laga kontra Singapura jauh lebih menengangkan dibanding pertandingan melawan Thailand.
"Laga melawan Singapura lebih menegangkan dibanding saat melawan Thailand," ucap Indra.
"Alhamdulillah kami bisa menang, game plan kami akhirnya bisa berjalan dengan baik di babak kedua setelah evaluasi di kamar ganti," kata Indra menandaskan.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | PSSI.org |
Komentar