Sementara itu, Sarri kehilangan Danilo yang cedera selama babak pertama. Ia pun akhirnya memaksakan Juan Cuadrado yang sebenarnya tak begitu fit pada laga ini.
"Alex Sandro punya masalah otot saat laga selesai, Cuadrado sedang flu, jadi kami saat ini punya sedikit pilihan untuk fullback. Jika mengharuskan, kami akan menggunakan Blaise Matuidi di posisi tersebut," ujar Sarri.
Baca Juga: Jadwal Thailand Masters 2020 - 7 Wakil Indonesia Tampil pada Babak Kedua
Since the 1929/30 season, Maurizio Sarri is only the second Juve manager to win 14 of his first 15 home games in all competitions after Carlo Parola in 1960 ????????????#JuveRoma #CoppaItalia #ForzaJuve pic.twitter.com/0iIn27i5EX
— JuventusFC (@juventusfcen) January 22, 2020
Sarri juga menyoroti penampilan megabintang asal Portugal, Cristiano Ronaldo yang menurutnya sangat konsisten mencetak gol.
Cristiano Ronaldo mencetak gol ke gawang AS Roma pada menit ke-26 untuk membuka keunggulan Juventus.
Gol tersebut menjadi gol ke-620 Cristiano Ronaldo dalam kariernya di level klub, namun menjadi yang pertama di ajang Coppa Italia.
"Ronaldo dalam kondisi luar biasa secara fisik dan mental, mencetak gol secara konsisten. Dalam level individual, saya tak melihat apa yang berbeda dari Ronaldo, mungkin dalam beberapa momen bertahan," ujar Sarri.
Pujian khusus bagi Ronaldo juga datang dari Sarri. Mantan pelatih Napoli itu justru ingin berterima kasih kepada ibunda Cristiano karena mampu melahirkan pemain seperti Cristiano.
"Saya tak perlu memberikan pujian untuk Ronaldo untuk penampilannya akhir-akhir ini."
"Anda hanya perlu memberikan pujian untuk ibundanya karena menciptakan manusia (Ronaldo) seperti ini!," tambah Sarri.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | football-italia.net |
Komentar