Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Kisah Ricky/Rexy Kalahkan Musuh Bebuyutan asal Malaysia untuk Raih Emas Olimpiade 1996

By Delia Mustikasari - Kamis, 27 Februari 2020 | 07:00 WIB
Kasubid Humas dan Media PP PBSI, Ricky Soebagja (dua dari kanan), menjawa pertanyaan wartawan pada k
Kasubid Humas dan Media PP PBSI, Ricky Soebagja (dua dari kanan), menjawa pertanyaan wartawan pada k

"Saya tetap dihantui rasa tegang kalau ini lepas, belum tentu Olimpiade berikutnya kami bisa lolos. Entah karena usia dan persaingan. Jadi momen ini betul-betul Ricky/Rexy harus ambil," ujar Ricky.

Persiapan Ricky/Rexy menuju Olimpiade Atlanta tidaklah main-main. Selain porsi latihan yang ditambah dari pelatih Christian Hadinata dan Atik Jauhari, Ricky/Rexy juga melakukan latihan tambahan secara pribadi.

Tak banyak kendala yang dialami Ricky saat persiapan. Berbagai jenis latihan yang disuguhkan pelatih, terus ia lahap sampai habis.

"Persiapan tahun itu memang luar biasa. Kami fokus dan latihan tambahan terus. Biasanya sehari dua kali latihan, ini jadi tiga kali. Pagi, siang, sore latihan terus. Bahkan karena semangatnya lebih, saya tetap tambahan lagi di luar itu."

"Waktu itu latihannya masih di Senayan, kami jalan kaki. Habis latihan, istirahat sebentar sudah harus berangkat latihan lagi. Tetapi, saya tetap bisa mengikuti program latihan meski capeknya luar biasa," tutur Ricky.

Pelatih bahkan menghentikan latikan jika  sektor ganda putra ini ada yang kelihatan loyo atau capek.

"Latihannya langsung distop sama Koh Chris, disuruh nyebrang ke stadion Madya di sebelah. Malah disuruh lari semuanya. Jadi walaupun cuma satu atau beberapa yang loyo, semuanya jadi ikut kena latihan. Lari 25 putaran, siang-siang, lumayan juga," aku Ricky.

"Kalau kendala dari saya sendiri alhamdulillah, secapek apa pun saya masih bisa mengikuti. Tapi pernah satu saat saya sudah benar-benar nggak tahan, terasa sangat lelah sekali, sampai akhirnya saya muntah dan izin nggak latihan yang berikutnya ke pelatih."

Biasanya Ricky tidak  pernah absen meski mendapat porsi latihan berat.

"Setelah mereka selesai latihan, teman-te,an cerita kalau latihannya tadi langsung dikasih santai sama Koh Chris. Jadi saat itu saya patokannya. Kalau saya sudah tumbang, itu berarti latihannya benar-benar berat," kata Ricky.

"Makanya pelatih sedikit mengendyrkan latihan. Saya termasuk hampir tidak pernah absen. Pernah absen beberapa hari karena cacar air sehingga saya benar-benar tidak bisa latihan," tutur Ricky.

Dengan persiapan yang matang, Ricky/Rexy cukup percaya diri untuk menghadapi laganya di Atlanta. Namun lagi-lagi, ketakutan akan kalah terus membayangi Ricky. Ricky mengatakan, ia seperti melawan dirinya sendiri.

Melawan pikiran negatif yang menghantuinya. Beruntung akhirnya segala ketakutan dan kekhawatiran Ricky berbuah manis. Semua kendala yang ada mampu dihadapi, hingga akhirnya ia bersama Rexy berdiri di podium tertinggi.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Badminton Indonesia.org

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
34
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Man United
33
53
7
Newcastle
33
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Bournemouth
34
45
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.