Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

All England Open 2020 - 5 Fakta Menarik yang Terjadi pada Semifinal

By Diya Farida Purnawangsuni - Minggu, 15 Maret 2020 | 15:10 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, saat bertanding pada perempat final All England Open 2020, Jumat (13/3/2020)
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, saat bertanding pada perempat final All England Open 2020, Jumat (13/3/2020)

BOLASPORT.COM - Turnamen All England Open 2020 yang berlangsung di Arena Birmingham, Inggris, 11-15 Maret, telah menyelesaikan babak semifinal pada Sabtu (14/3/2020).

Selain menyajikan sejumlah laga sengit di antara para kontestan, pertandingan putaran empat besar kemarin juga menghasilkan beberapa rekor baru.

Salah satunya ialah keberhasilan pemain unggulan kesatu tunggal putra, Chou Tien Chen, menembus final All England Open 2020.

Hal tersebut menjadikan Chou sebagai pebulu tangkis tunggal putra Taiwan pertama yang mampu mencapai partai puncak.

Pada laga terakhirnya, Chou akan melakoni pertandingan final ideal kontra unggulan kedua asal Denmark, Viktor Axelsen.

Baca Juga: Mantan Ganda Putra Nomor 1 Malaysia Nilai Marcus/Kevin Tidak Akan Selalu Menang atas Chia/Soh

Berikut lima fakta menarik yang terjadi pada babak semifinal All England Open 2020.

1. Chou Tien Chen ukir sejarah

Nasib baik terus menyertai Chou Tien Chen pada All England Open 2020.

Dimulai dengan naik satu posisi unggulan seiring absennya pemain nomor satu dunia Kento Momota (Jepang), Chou melanjutkan "keberuntungannya" dengan memenangi laga semifinal tanpa banyak berkeringat.

Chou berhak melaju ke final All England Open 2020 setelah pemain lawan, Anders Antonsen (Denmark), terpaksa mundur dari pertandingan.

Baca Juga: All England Open 2020 - Rekor Pertemuan Marcus/Kevin vs Endo/Watanabe Jelang Final

Pemain unggulan kelima itu tak bisa meneruskan permainan karena mendapat cedera di pergelangan kaki kanannya.

Antonsen menyerah saat tertinggal 14-17 pada gim kesatu.

Hasil tersebut pun mengantar Chou menjadi pemain tunggal putra Taiwan pertama yang sukses menembus final All England Open.

Pebulu tangkis tunggal putri Taiwan, Tai Tzu Ying.
SCROLL.IN
Pebulu tangkis tunggal putri Taiwan, Tai Tzu Ying.

2. Tai Tzu Ying tembus final untuk kali keempat beruntun

Chou Tien Chen bukanlah satu-satunya wakil Taiwan yang mengukir sejarah pada All England Open 2020.

Selain Chou, pebulu tangkis tunggal putri Taiwan, Tai Tzu Ying, juga melakukan hal serupa.

Tai mencetak rekor personal yakni menembus babak final All England Open untuk kali keempat beruntun.

Dari tiga kesempatan bertanding pada babak final sebelum-sebelumnya, Tai berhasil meraih dua gelar juara yakni pada tahun 2017 dan 2018.

Baca Juga: All England Open 2020 - Marcus/Kevin Tak Mau Berlebihan Tebus Kegagalan Tahun Lalu

Tai gagal membuat hat-trick setelah dikalahkan Chen Yu Fei (China) untuk pertama kalinya pada final All England Open 2019.

Kini, Tai berpeluang melakukan revans karena lawan yang akan ditemui pada babak final nanti ialah Chen.

3. Praveen Jordan kembali ke final dengan partner berbeda

Dari wakil Indonesia, catatan manis juga berhasil ditulis pemain ganda campuran Praveen Jordan.

Untuk kali kedua sepanjang kariernya, Praveen mampu mencapai babak final All England Open.

Sebelumnya, Praveen yang masih bertandem dengan Debby Susanto sukses meraih gelar juara pada tahun 2016.

Momen saat Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil menjadi juara nomor ganda campuran All England 2016
BWFBadminton
Momen saat Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil menjadi juara nomor ganda campuran All England 2016

Duet Praveen/Debby naik ke podium kampiun setelah menundukkan pasangan Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, dengan skor 21-12, 21-17.

Tahun ini, Praveen memiliki kesempatan untuk mengulang prestasi tersebut bersama Melati Daeva Oktavianti.

Pada laga final, Praveen/Melati akan menjumpai pasangan Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.

4. Chen Yu Fei jadi satu-satunya juara bertahan yang tersisa

Dari lima juara All England Open 2019, hanya Chen Yu Fei yang masih berpeluang mempertahankan titel kampiunnya pada penyelenggaraan tahun ini.

Sebelumnya, juara tunggal putra asal Jepang, Kento Momota, memilih absen pada All England Open 2020 karena masih belum 100 persen pulih dari cedera mata pasca-terlibat kecelakaan lalu lintas di Malaysia, Januari lalu.

Baca Juga: Jadwal Final All England Open 2020 - Menanti Indonesia Raih 2 Gelar

Saat turnamen bergulir, satu per satu juara bertahan gugur.

Juara bertahan pertama yang tersisih ialah pasangan ganda campuran dari China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.

Sehari kemudian, giliran juara bertahan ganda putra dan ganda putri yang tereliminasi.

Baik pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) maupun Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China) sama-sama keok dari wakil Jepang pada perempat final.

Ahsan/Hendra dikalahkan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dengan skor 19-21, 18-21, sedangkan Chen/Jia takluk di tangan Misaki Matsumoto/Ayaka Takahashi dengan skor 12-21, 22-20, 12-21.

Adapun Zheng/Huang di luar dugaan dihentikan pasangan non-unggulan dari Belanda, Robin Tabeling/Selena Piek, dengan skor 20-22, 17-21.

Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, melakukan selebrasi usai memenangi poin atas Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan) pada babak semifinal All England Open 2020 yang berlangsung di Arena Birmingham, Inggris, Sabtu (14/3/2020)
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, melakukan selebrasi usai memenangi poin atas Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan) pada babak semifinal All England Open 2020 yang berlangsung di Arena Birmingham, Inggris, Sabtu (14/3/2020)

5. Tiga unggulan kesatu bisa raih gelar juara

Meski sudah kehilangan banyak juara bertahan, bukan berarti All England Open 2020 jadi tak seru lagi.

Sebab, sampai semifinal tuntas dimainkan, masih ada tiga unggulan teratas yang bertahan dalam perburuan gelar juara.

Ketiga unggulan kesatu tersebut adalah Chou Tien Chen (tunggal putra), Chen Yu Fei (tunggal putri), dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (ganda putra).

Chou menembus final setelah sang lawan, Anders Antonsen, memutuskan retired karena mendapat cedera pergelangan kaki kanan saat tertinggal 14-17 pada gim kesatu, sedangkan Chen membuktikan masih terlalu tangguh bagi Nozomi Okuhara (Jepang).

Juara bertahan tunggal putri itu menang dengan skor 21-14, 23-21.

Sementara itu, Marcus/Kevin menang dua gim langsung atas Lee Yang/Wang Chi-Lin (Taiwan) dengan skor 21-18, 21-13.

Baca Juga: Hasil Lengkap All England Open 2020 - Sempurna, 2 Wakil indonesia Lolos ke Final


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : BolaSport.com, BWF

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
34
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Man United
33
53
7
Newcastle
33
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Bournemouth
34
45
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.