Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

5 Ganda Putra yang Jadi Musuh Bebuyutan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo

By Delia Mustikasari - Kamis, 28 Mei 2020 | 12:10 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) bersalaman dengan dengan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) pada final All England Open 2020 di Arena Birmingham, Inggris, Minggu (15/3/2020).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) bersalaman dengan dengan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) pada final All England Open 2020 di Arena Birmingham, Inggris, Minggu (15/3/2020).

Pasangan Mads/Mads sering terlibat insiden dengan Marcus/Kevin saat pertandingan.

Insiden yang masih diingat para penggemar bulu tangkis dunia adalah pada perempat final Indonesia Open 2018.

Aksi Kevin yang mengacungkan jempol ke bawah menjadi salah satu insiden yang terjadi.

Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding kembali kalah saat menghadapi Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di semifinal India Open Super Series 2017. Mereka kalah 14-21, 21-18, dan 9-21.

Sebelumnya, pasangan Denmark ini juga kalah saat berhadapan dengan Kevin/Marcus di ajang All England 2017 lalu. Saat itu, mereka kalah 21-19, 13-21, 17-21.

Baca Juga: Catatan Kevin Sanjaya dengan 7 Partner Berbeda Sepanjang Kariernya

Sempat terjadi insiden kecil usai pertandingan mereka di India Open. Conrad terlihat mengatakan sesuatu yang membuat mata Kevin membelalak. Namun belum diketahui apa yang disampaikan Conrad pada Kevin saat itu.

Ajang All England sendiri yang paling sering mempermukan keduanya. Dengan pertandingan semifinal All England 2018, Kevin/Marcus dan Mads Conrad/Mads Pieler sudah tiga kali berhadapan pada turnamen bulu tangkis tertua di dunia ini.

Dari enam pertemuan, Marcus/Kevin punya catatan empat kali mengalahkan Duo Mads dan hanya dua kali kalah.

5. Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang)

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo ketika menjadi juara ganda putra Denmark Open 2018.
BADMINTON INDONESIA
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo ketika menjadi juara ganda putra Denmark Open 2018.

Marcus/Kevin cukup sering bertemu dengan Kamura/Sonoda.

Total mereka sudah bertemu sebanyak 15 kali pada semua ajang. Marcus/Kevin berhasil memenangkan 10 laga, sementara Kamura/Sonoda hanya baru memenangi lima laga diantaranya.

Kemenangan atas Marcus/Kevin dibukukukan Kamura/Sonoda pada semfinal all england 2017, final india open 2017, final hong kong open 2017, dan superseries finals 2017.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : berbagai sumber

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
33
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Newcastle
32
50
7
Man United
32
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Brighton
32
44
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.