Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Fakhri Husaini: Buruknya Timnas Indonesia Bukan Salah PSSI Sepenuhnya

By Hugo Hardianto Wijaya - Rabu, 24 Juni 2020 | 07:00 WIB
Mantan pelatih timnas U-19 Indonesia, Fakhri Husaini, menilai buruknya prestasi timnas Indonesia bukan sepenuhnya tanggung jawab PSSI.
jalu
Mantan pelatih timnas U-19 Indonesia, Fakhri Husaini, menilai buruknya prestasi timnas Indonesia bukan sepenuhnya tanggung jawab PSSI.

BOLASPORT.COM - Mantan pelatih timnas U-19 Indonesia, Fakhri Husaini, menilai bahwa PSSI tidak sepenuhnya bertanggung jawab atas buruknya prestasi timnas Indonesia.

Dalam satu dekade terakhir, timnas Indonesia terus menunjukkan penurunan dalam hal prestasi.

Sebagaimana diketahui, timnas Indonesia tengah menempati peringkat ke-173 dalam ranking FIFA.

Posisi timnas Indonesia anjlok dari peringkat 150-an setelah mendapat lima kekalahan dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Baca Juga: Dinilai Sudah Ideal, Para Pemain Persib Tak Harus Jalani Tes Fisik

Selain itu, tim Garuda juga semakin kalah bersaing dengan rival-rival di Asia Tenggara.

Kini, timnas lain seperti Vietnam, Thailand, hingga Malaysia bisa dengan mudah mengalahkan timnas Indonesia.

Pasukan Merah Putih juga kesulitan untuk berprestasi dalam turnamen-turnamen internasional, bahkan yang levelnya hanya setingkat Asia Tenggara.

Prestasi terbaik timnas Indonesia di tingkat ASEAN dalam 10 tahun terakhir adalah menjadi runner-up Piala AFF 2010 dan 2016.

Baca Juga: Pebulu Tangkis Denmark Diakui Ganda Putra Inggris sebagai Lawan Paling Berat

Mantan pelatih timnas U-19 Indonesia, Fakhri Husaini, menilai bahwa prestasi buruk sepak bola nasional tidak menjadi tanggung jawab PSSI sepenuhnya.

Menurutnya, wajah sepak bola Indonesia kini dibentuk juga oleh stakeholder yang terlibat di seluruh lini sepak bola Tanah Air.

"Sepak bola itu tidak sepenuhnya jadi bebannya PSSI," ucapnya dilansir Bolasport.com dari Youtube Hanif & Rendy Show.

"Kalau bicara sepak bola, seluruh stakeholder itu harus ikut bertanggung jawab terhadap prestasi sepak bola nasional."

Baca Juga: Berlatih ala Tim Luar Negeri, Persib Siap Kembali ke Liga 1 2020

"Stakeholder sepak bola itu siapa saja, ya pemerintah, wasit, termasuk suporter juga," ujarnya lagi.

Fakhri berpendapat bahwa dalam pelaksanaan sepak bola di Indonesia, hasil pertandingan tidak pernah ditentukan hanya dengan pertarungan 11 versus 11 pemain di tengah lapangan.

"Pertanyaan saya apakah liga kita sudah mampu melahirkan kompetisi yang hasil pertandingannya tidak ditentukan oleh faktor lain selain 11 pemain yang bertanding," tanyanya.

Karyawan PT Pupuk Kaltim itu menyebutkan satu kasus yang kerap terjadi di Indonesia, yakni banyak tim di Indonesia yang hanya jago kandang.

Baca Juga: Tim Ini Lebih Ganas daripada Persib Era Wander Luiz di Liga 1

Sebagian besar tim seakan selalu mendapat jaminan kemenangan ketika berlaga di markasnya sendiri, tetapi tak bisa menunjukkan taji ketika sedang berkunjung ke kandang musuh.

Kehadiran suporter tentu menjadi faktor penentu utama dalam kasus-kasus demikian.

Akibatnya, para pemain tersebut tidak pernah merasakan atmosfer pertandingan sesungguhnya yang tidak dipengaruhi faktor-faktor lain di luar lapangan.

"Artinya ketika pemain-pemain dari klub ini digabung untuk membentuk sebuah tim nasional yang tangguh, mereka kan tidak terbiasa dengan pertandingan sesungguhnya di klub," tutur Fakhri.

"Saya nggak bisa menyalahkan siapapun, tapi ada peran stakeholder lain yang tanpa disadari ikut membentuk sepak bola kita seperti ini," tandasnya.


Editor : Hugo Hardianto Wijaya
Sumber : YouTube Hanif & Rendy Show

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
33
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Newcastle
32
50
7
Man United
32
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Brighton
32
44
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
32
55
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
32
47
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.