BOLASPORT.COM - Membantai Leeds United 6-2 di Liga Inggris, Manchester United seperti kembali ke era Sir Alex Ferguson.
Manchester United menang besar saat menjamu Leeds United dalam laga pekan ke-14 Liga Inggris 2020-2021.
Bermain di Stadion Old Trafford, Minggu (20/12/2020), Man United menekuk Leeds dengan skor 6-2.
Menurut catatan Premier League, Setan Merah sebenarnya kalah dominan dibandingkan Leeds dengan hanya memegang penguasaan bola sebesar 41,5 persen.
Namun, Man United mempunyai serangan yang lebih efektif dengan melepaskan 26 tembakan dengan 14 di antaranya mengarah ke gawang.
Baca Juga: Cetak Brace Kontra Leeds, Scott McTominay Sejajar Ole Gunnar Solskjaer dan Dwight Yorke
Adapun Leeds membuat 14 peluang dengan 3 menuju tepat sasaran.
Enam gol Manchester United dikemas oleh Scott McTominay (menit ke-2, 3'), Bruno Fernandes (20', 70'-pen), Victor Lindelof (37'), dan Daniel James (66').
Sementara itu, The Whites cuma bisa membalas dua gol melalui Liam Cooper (41') dan Stuart Dallas (73').
Kemenangan telak atas Leeds membuat Man United seperti kembali ke era kepelatihan Sir Alex Ferguson.
Dikutip BolaSport.com dari Squawka Football, kesuksesan Man United mencetak 6 gol di laga tersebut adalah yang pertama di Liga Inggris sejak ditinggal Sir Alex Ferguson pada Juni 2013.
Man Utd have scored 6+ goals in a Premier League game for the first time since Alex Ferguson departed the club.
The first time in nine years. ???? pic.twitter.com/rJUfqUx1pt
— Squawka Football (@Squawka) December 20, 2020
Sir Alex Ferguson adalah pelatih tersukses dalam sejarah Manchester United.
Baca Juga: Liverpool Ciptakan Rekor Menjelang Natal setelah 33 Tahun Lamanya
Selama hampir 27 tahun melatih Man United, Sir Alex telah menyumbangkan segudang trofi.
Pelatih berusia 78 tahun itu memenangi 13 gelar Liga Inggris dan 2 Liga Champions untuk Man United.
Selain itu, Sir Alex Ferguson juga berhasil mempersembahkan 5 trofi Piala FA, 4 Piala Liga Inggris, dan 10 Community Shield.
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | Squawka Football |
Komentar