Pemain timnas Tajikistan itu telah mencetak 12 gol di Piala AFC.
Ia bersama Istiqlol meraih juara kedua Piala AFC (2015, 2017).
Dzhalilov juga menyabet gelar MVP pada Piala AFC 2017.
Lulus dari sepak bola di Rusia, Dzhalilov kembali ke negara asalnya Tajikistan pada usia 214 tahun dan menjadikan FC Istiqlol sebagai salah satu tim paling kompetitif di Piala AFC.
Ia mencetak empat gol saat Istiqlol menjadi yang pertama dari Tajikistan yang mencapai final pada 2015.
Penampilan terbaiknya datang pada 2017.
Baca Juga: Sudirman Pastikan Bhayangkara Solo FC Jadi Mangsa Kedua Macan Kemayoran di Piala Menpora 2021
Dzhalilov mencetak hat-trick melawan Dordoi dan masing-masing dua gol saat melawan FC Alay dan Ceres Negros, sehingga ia dipilih sebagai pemain luar biasa di turnamen itu.
Hal itu ia capai meski Istiqlol mengalami kekalahan lagi pada partai penentuan.
Sementara itu ada pemain lain yang masuk nominasi striker terbaik sepanjang masa Piala AFC.
Mereka adalah Hammadi Ahmed (Irak), Bienvenido Maranon (Spanyol), Ali Ashfaq (Maladewa), Aleksandar Duric (Singapura), Mohamad Ghaddar (Lebanon), Sunil Chhetri (India), Mahmoud Shelbaieh (Yordania), Amjad Radhi (Irak), Rico (Brasil), Issam Jemaa (Tunisia), Abdelhadi Al Maharmeh (Yordania), dan Raja Rafe (Suriah).
Link vote striker terbaik sepanjang masa Piala AFC: di sini.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | THE-AFC.COM |
Komentar