Baca Juga: Calon Pemain Timnas Indonesia Wafat, Ajax Amsterdam Sangat Berduka
Kondisi fisik para pemain menjadi tetap terjaga sehingga memudahkan persiapan Persebaya menatap kompetisi.
Keputusan menggelar latihan bersama sejatinya bukan perintah manajemen klub maupun tim kepelatihan.
Para pemain justru berinisiatif meminta diadakan latihan karena kurang puas hanya berlatih mandiri.
Apalagi sebagian besar pemain tidak pulang ke kampung atau negara asalnya dan memilih bertahan di Surabaya.
Baca Juga: Demi Jaga Kelangsungan Hidup, Arema FC Dukung dan Apresiasi Langkah APPI
"Bukan berarti kami mengambil keuntungan dari situasi seperti ini, tidak, karena memang kami masih ada tempat untuk latihan," ujar Aji.
"Dan anak-anak sekarang pulang tak bisa. Kalau di mes saja tidak ada kegiatan justru mereka jenuh," ucap pelatih asal Kabupaten Malang itu.
Lebih lanjut, mantan pelatih Persela Lamongan itu berharap ada kepastian nasib liga 1 dalam waktu terdekat.
Dengan adanya kejelasan kompetisi, Aji yakin anak asuhnya bakal semakin antusias menjalani latihan.
View this post on Instagram
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | Tribun Jatim |
Komentar