"Kami telah memberi mereka banyak kesempatan. Faktanya, kami adalah salah satu tim yang mengikuti sebagian besar turnamen setelah Thomas-Uber Cup," ujar Wong.
"Tidak adil menyalahkan manajemen. Ketika mereka memiliki kesempatan untuk pergi ke All England (pada Maret setelah Swiss Open), mereka memilih untuk tidak pergi (karena kekhawatiran Covid-19). Mereka harus mengakuinya," tutur Wong.
Jika ada satu kesalahan yang membuat Wong menyesalinya adalah keputusannya untuk memberikan pengecualian bagi tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, untuk bersaing pada Hylo Open.
"Kesalahan terbesar saya adalah bersikap lunak dan membiarkannya (Lee Zii Jia) bertanding. Saya tidak benar-benar memaksanya, tetapi anak itu sangat bertekad bahwa dia dapat mengikuti empat turnamen berturut-turut," kata Wong.
"Namun, dia memberi bukti dengan mencapai final (sebelum kalah dari Loh Kean Yew (Singapura) karena cedera punggung). Tetapi, kami membayar harga yang mahal. Memang itu telah merugikan tubuhnya," ucap Wong.
Malaysia memiliki lima wakil dari empat sektor pada BWF World Tour Finals 2021.
Mereka adalah Lee Zii Jia (tunggal putra), Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (ganda putra), Pearly Tan/M Thinaah (ganda putri), dan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (ganda campuran).
Baca Juga: Axelsen Akan Geser Momota sebagai Tunggal Putra Nomor 1 Dunia
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | The Star |
Komentar