BOLASPORT.COM - Pep Guardiola mengatakan bahwa dia tidak dibayar oleh Manchester City dengan tujuan tunggal untuk memenangi Liga Champions.
Manchester City harus memupus harapannya untuk tampil di final Liga Champions 2021-2022 setelah kalah dari Real Madrid.
Real Madrid berhasil menumbangkan Manchester City dengan keunggulan agregat 6-5 melalui laga dramatis di Stadion Santiago Bernabeu.
Unggul 4-3 di leg pertama, The Citizens harus mengakui keunggulan Los Blancos setelah dikalahkan dengan skor 1-3 di leg kedua, Rabu (4/5/2022).
Dengan kekalahan tersebut, Man City lagi-lagi harus mengubur impiannya untuk mendapatkan gelar Liga Champions pertamanya.
Sementara itu, untuk pelatih Man City, Pep Guardiola, kembali gagal meraih trofi Liga Champions sejak terakhir kali ia dapatkan di musim 2010-2011 bersama Barcelona.
Kendati gagal mengantarkan Man City lolos ke final, Guardiola membela diri dengan mengatakan bahwa dia dibayar bukan untuk memenangi Liga Champions.
Baca Juga: Manchester City Rontok di Liga Champions, Pep Guardiola: Saya Tak Becus
"Musim lalu, kami kalah di Liga Champions, itu 13 pertandingan. Kami menang 11 kali, imbang satu kali, dan kalah satu kali," kata Pep Guardiola, dinukil BolaSport.com dari Sky Sports.
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | SkySports.com |
Komentar