Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Kejuaraan Dunia Tidak Ramah bagi Unggulan Pertama, Bukan Cuma Marcus/Kevin Korbannya

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Sabtu, 13 Agustus 2022 | 15:25 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, bertanding pada babak kedua Kejuaraan Dunia 2019 di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Rabu (21/8/2019).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, bertanding pada babak kedua Kejuaraan Dunia 2019 di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Rabu (21/8/2019).

BOLASPORT.COM - Mengakhiri paceklik gelar hampir selalu menjadi tema perjuangan pasangan ganda putra nomor satu Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, jelang Kejuaraan Dunia karena catatan minor mereka. Namun, faktanya mereka bukan satu-satunya yang mengalaminya.

Ada anggapan bahwa diubahnya Kejuaraan Dunia dari semula turnamen triennial hingga kini menjadi tahunan telah menurunkan prestise dari kejuaraannya.

Tantangan yang dihadapi pemain tak lagi sama ketika kesempatan untuk berburu gelar tertinggi datang berulang-ulang dalam kariernya.

Untuk alasan yang sama medali emas Olimpiade, diselenggarakan empat tahun sekali, masih dianggap sebagai prestasi tertinggi yang bisa dicapai pemain tepok bulu.

Meski begitu, menjadi juara dunia bulu tangkis nyatanya tidak semudah yang dibayangkan. Pemain yang mendapat cap "terbaik" pun tak selamanya menang.

Jawara seperti Lee Chong Wei, Lee Yong-dae, Tai Tzu Ying, hingga Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo belum berhasil menaklukkan Kejuaraan Dunia walau berkali-kali mencoba.

Status unggulan pertama memang tak selalu menjadi jaminan untuk turnamen kelas 1 BWF (Federasi Bulu Tangkis) ini.

Menilik lima edisi terakhir Kejuaraan Dunia, hanya ada delapan medali emas yang dimenangi unggulan pertama dari 25 keping yang tersedia di semua sektor.

Jika dihitung maka persentase unggulan pertama menjadi juara dunia hanya 32 persen. Jauh dari kondisi absolut.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Saat Ganda Putri Indonesia dan Malaysia Beriringan Kejar Target Sama


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : BWFBadminton.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
34
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Man United
33
53
7
Newcastle
33
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Bournemouth
34
45
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X