"Saya belum lama menempati rumah baru saat mendengar suara bel," kata Ruediger seperti dilansir BolaSport.com dari Sport.
"Ternyata Ancelotti yang datang dan momen tersebut sangat berpengaruh bagi saya," ujar Ruediger menambahkan.
Ruediger semakin tersentuh setelah mengetahui maksud kedatangan Ancelotti saat itu.
"Ancelotti duduk bersama keluarga saya dan ingin mengenal kami lebih dekat," kata Ruediger.
"Kami berbincang tentang banyak hal selama dua jam. Saya tidak pernah memiliki pengalaman seperti ini sebelumnya," ujar bek tengah asal Jerman tersebut.
Menurut Ruediger, Ancelotti merupakan pelatih pertama yang bersedia mengenal kehidupan personalnya lebih baik.
Dia semakin mengagumi bosnya karena ia tetap rendah hati meski berstatus sebagai pelatih legendaris.
Baca Juga: Sanksi Masih Berlaku, UEFA Larang Rusia Ikut Kualifikasi Piala Eropa 2024
Saat datang ke kediaman Ruediger, Ancelotti sudah mengantongi empat medali Liga Champions sebagai pelatih.
Ancelotti merupakan pelatih pengoleksi gelar Liga Champions terbanyak sepanjang sejarah.
Hal tersebut semakin memotivasi Ruediger untuk tampil bagus bersama Real Madrid.
Pendekaan personal Ancelotti terbukti menghasilkan kesuksesan bagi timnya.
Selain dua gelar yang diraih pada musim lalu, Real Madrid juga selalu meraih kemenangan dalam 10 laga yang mereka lakoni pada musim 2022-2023.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Sport.es |
Komentar