BOLASPORT.COM - Penyerang baru AC Milan, Joao Felix, merasa timnya sanggup bermain dengan formasi ultraofensif yang tidak normal.
Milan merekrut Felix dan Santiago Gimenez sebagai amunisi tambahan untuk lini depan mereka di bursa transfer Januari lalu.
Dengan juga sudah ada Rafael Leao dan Christian Pulisic di dalam tim, suporter Milan jadi membayangkan terciptanya sebuah formasi yang sangat menyerang.
Formasi itu bisa dianggap memiliki pola 4-2-4.
Gimenez menjadi ujung tombak dengan Felix di posisi nomor 10 dan Leao-Pulisic mendampingi di sayap kiri-kanan.
Formasi idaman tifosi ini ultraofensif karena Tijjani Reijnders sebagai salah satu dari 2 gelandang tidak bisa dibilang sebagai pemain defensif.
Karenanya, formasi ini sangat mengancam keseimbangan tim.
Milan mungkin akan menyerang dengan hebat tetapi pertahanan mereka juga rentan dilukai lawan karena minimnya tembok pelindung sebelum lini belakang.
Karena besarnya potensi tidak ada keseimbangan antara bertahan dan menyerang, formasi seperti ini tidak normal untuk dimainkan.
Dalam perkenalan resminya kepada pers, Senin (10/2/2025), Joao Felix mengamini hal tersebut.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Calciomercato.com |