BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati, Marc Marquez, mengaku merasakan adanya tekanan mental walau tampil sempurna pada MotoGP Aragon 2025.
Akhir sempurna ditorehkan Marquez dalam sesi balapan utama MotoGP Aragon 2025 yang berlangsung pada Minggu (8/6/2025) kemarin.
Rider berjuluk Baby Alien tersebut keluar sebagai pemenang dalam seri yang dilangsungkan di MotorLand Aragon, Spanyol selama 23 lap itu.
Marquez tidak tersentuh sama sekali dengan start roketnya untuk melesat sejak awal lomba dari posisi terdepan.
Kemenangan ini membuat Marquez menyempurnakan kiprahnya sepanjang akhir pekan MotoGP Aragon 2025 di mana dia menjadi yang tercepat di semua sesi.
Ya, pembalap berusia 32 tahun itu tidak terbendung menjadi yang tercepat sejak sesi FP1, Practice, FP2, kualifikasi, sprint race, warm-up hingga balapan.
Walau tampil sempurna sejak hari pertama, Marquez mengaku merasakan adanya tekanan mental saat memimpin balapan.
Hal tersebut diungkapkan oleh peraih delapan gelar juara dunia tersebut saat diwawancarai oleh Pol Espargaro yang bekerja untuk DAZN.
Di hadapan mantan rekan setimnya saat masih di Repsol Honda itu, Marquez merasakan tekanan mental ketika balapan memasuki masa-masa akhir.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Motosan.es |