BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, kali ini mendapatkan pembelaan setelah krisis dengan motornya masih berlanjut pada MotoGP 2025.
Bagnaia belum selesai dengan tunggangan miliknya yakni Desmosedici GP25 saat rekan setimnya yang semakin melejit.
Pembalap asal Turin yang dikenal sensitif itu seakan terus menuntut motor yang sempurna untuk bisa menunjang performanya di lintasan.
Bagaimana tidak? Bagnaia serasa dibikin menjadi pembalap amatir oleh rider yang baru mengendarai motor Ducati selama satu setengah musim yakni Marc Marquez.
Marquez disebut sudah menjadi pembalap ahli di Ducati.
Opini tersebut disampaikan oleh mantan pembalap sekaligus juara dunia MotoGP tiga kali yakni Jorge Lorenzo.
"Marquez lebih baik di sebagian besar area. Secara fisik, pengereman, manajemen ban, ia telah menjadi seorang ahli," kata Lorenzo dilansir BolaSport.com dari Motosan.
Meski begitu, Lorenzo memahami kesulitan dan membela Bagnaia.
Lorenzo membagikan pengalamannya yang menderita di Ducati selam dua musim pada tahun 2017 dan 2018.
Pembalap asal Mallorca itu hanya mencetak tiga kemenangan bersama Ducati yang diraihnya pada musim kedua saat didapat pada GP Italia, GP Catalunya, GP Austria di tahun 2018.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |