Krisis Bek Tengah, Pep Guardiola Sebut Hal Tersebut Sebagai Ujian yang Baik Timnya

By Putra Rusdi Kurniawan - Selasa, 21 November 2017 | 10:59 WIB
Bek Manchester City, John Stones (kedua dari kanan), melakukan selebrasi bersama rekan setimnya seusai mencetak gol ke gawang Feyenoord Rotterdam dalam laga Liga Champions 2017 di Stadion Feyenoord, Rotterdam, Belanda, pada 13 September 2017. (EMMANUEL DUNAND/AFP)

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengungkapkan absennya bek John Stones akan menjadi ujian bagi Manchester City.

John Stones yang menjadi pilihan utama Pep Guardiola di sektor lini pertahanan musim ini harus mengalami cedera saat Manchester City mengalahkan Leicester City 2-0 di pekan ke-12 Liga Inggris, Sabtu (18/11/2017).

Manchester City sebenarnya masih memiliki Vincent Kompany yang baru saja sembuh dari cedera sebagai rekan duet Nicolas Otamendi di lini pertahanan The Citizens.

Hanya saja kondisi Kompany kemungkinan besar masih butuh adaptasi usai cedera.

Selain Vincent Kompany, praktis hanya ada Eliaquim Mangala dan pemain muda Tosin Adarabiyo yang bisa bermain sebagai bek tengah.

"Kami tidak memiliki skuad besar, sayang sekali kami kehilangan satu setengah bulan untuk Vincent Kompany dan sekarang John Stones. Untuk memenangkan gelar kita butuh semua pemain terutama Stones dan Kompany," ujar Guardiola dilansir BolaSport.com dari Guardian.

Pelatih asal Spanyol ini menganggap krisis lini belakang yang kini mendera Manchester City adalah ujian kelayakan juara bagi The Citizens.

(Baca Juga: Dua Gelandang Belia Manchester City Ini Dapat Kesempatan Main dari Guardiola untuk Hadapi Feyenoord)

Menurut Guardiola tim juara adalah tim yang bisa bereaksi dengan baik dalam menangani sebuah situasi penting dan kondisi yang sulit.

Dalam pertandingan kontra Leicester City, Pep Guardiola memilih untuk memasukan Eliaquim Mangala.