Pelatih Akui AS Roma Tidak Cukup Banyak Mencetak Gol

By Dwi Widijatmiko - Jumat, 22 Desember 2017 | 22:02 WIB
Reaksi pelatih AS Roma, Eusebio Di Francesco, dalam laga babak 16 besar Coppa Italia kontra Torino di Stadion Olimpico, Roma, pada 20 Desember 2017. (AS ROMA)

2, Rabu (20/12/2017) di Stadion Olimpico, Roma, rupanya mulai menyadarkan AS Roma bahwa mereka punya masalah.  

Pelatih AS Roma, Eusebio Di Francesco, tadinya tidak mau mengonfirmasi adanya problem itu.

Namun, kegagalan dini di Coppa Italia akhirnya membuat EDF tak bisa lagi mengelak.

AS Roma sebetulnya membuat banyak peluang saat melawan Torino, tapi hanya mencetak satu gol.

(Baca Juga: Geger! Real Madrid Dikabarkan Sudah Tawarkan Cristiano Ronaldo ke Beberapa Klub)

Dalam dua pertandingan Liga Italia sebelum laga kontra Torino di Coppa Italia itu, I Lupi juga hanya mencetak satu gol dalam dua partai melawan tim lemah.

Stephan El Shaarawy dkk. ditahan Chievo Verona 0-0 dan hanya menang 1-0 atas Cagliari.

“Jika sudah membuat banyak peluang, Anda harus mengubahnya menjadi gol. Hal itu yang terpenting,” ujar penyerang Stephan El Shaarawy usai kekalahan dari Torino.

Jumat (23/12/2017), satu hari menjelang pertandingan pekan ke-18 Liga Italia melawan Juventus, sang pelatih akhirnya mengakui hal yang sama.

“Kami harus mencetak lebih banyak gol. Ketika Anda banyak menembak, tapi tak cukup banyak mencetak gol, artinya ada sesuatu yang salah dan harus diperbaiki,” kata Eusebio Di Francesco seperti dikutip Bolasport.com dari Football Italia.

Fakta berbicara. AS Roma melepas 205 tembakan dalam 16 pertandingan Liga Italia 2017-2018 yang sudah mereka lalui.

Jumlah itu salah satu yang terbaik, hanya kalah dari Napoli (226), AC Milan (216), Fiorentina (213), dan Inter Milan (208).

Tapi, Tim Serigala baru berhasil mencetak 23 gol.

Rasio konversi tembakan menjadi gol Stephan El Shaarawy dkk. jadi hanya 13,7 persen.

AS Roma hanya berada di urutan ke-11 dalam statistik rasio konversi itu.

(Baca Juga: Peringkat FIFA Desember 2017 - 5 Negara ASEAN Naik, Indonesia Melorot)

I Giallorossi menjadi satu-satunya tim papan atas Liga Italia 2017-2018 yang belum berhasil menembus 30 gol.