Kisah Pilu Eks Striker Real Madrid, Dibayar Rp 32 Ribu Per Pertandingan dan Kelaparan

By Ade Jayadireja - Selasa, 9 Januari 2018 | 17:24 WIB
Striker tim nasional Italia, Antonio Cassano, duduk santai di bangku cadangan dalam sesi latihan di Arena Pernambuco, Recife, Brasil, jelang laga Grup D Piala DUnia 2014 menghadapi Kosta Rika pada (19/6/2014). (GIUSEPPE CACACE / AFP)

Kisah hidup mantan striker timnas Italia, Antonio Cassano, ternyata jauh dari kata menyenangkan.

Antonio Cassano menikmati gemerlap dunia sepak bola bersama AS Roma, Real Madrid, AC Milan, Inter Milan dan klub-klub besar lainnya.

Jauh sebelum menjadi pemain top, sosok beralias Peter Pan itu mengalami hidup susah.

Semasa muda, ia merasakan momen ketika dibayar hanya 2 euro (Rp 32 ribu) per pertandingan.

(Baca juga: Saat Lionel Messi Bikin Hari Philippe Coutinho Suram)

"Saya bermain di jalanan, di lorong," ucap Cassano seperti dikutip Bolasport.com dari Dreamteamfc.

"Saya bermain untuk siapa pun yang memberikan bayaran paling besar. Uang 2-3 euro saya gunakan untuk membantu keluarga," tutur pemain yang kini berumur 35 tahun itu.

Akibat kesulitan finansial, rasa lapar menjadi hal lumrah bagi keluarga Cassano.

"Saya tahu bagaimana rasanya lapar. Selama 17 tahun, saya benar-benar merasakannya," ujar Cassano.


Antonio Cassano saat masih memperkuat Sampdoria dalam laga Serie A kontra Juventus, di Stadion Luigi Ferraris, 10 Januari 2016. (MARCO BERTORELLO/AFP )