Inter Milan Kalah, Spalletti Kecewa akan Mental Lemah Para Pemain

By Sri Mulyati - Minggu, 18 Februari 2018 | 07:18 WIB
Reaksi pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti, dalam laga Liga Italia kontra Sassuolo di Stadion Mapei, Sassuolo, pada 23 Desember 2017. (ALBERTO PIZZOLI/AFP)

Kekalahan 0-2 Inter Milan dari Genoa pada lanjutan Liga Italia, Minggu (18/2/2018), membuat pelatih Luciano Spalletti kecewa.

Inter Milan gagal melanjutkan tren positif setelah sebelumnya menang 2-1 atas Bologna pada Liga Italia.

Kekalahan Inter Milan dari Genoa dimulai dari gol bunuh diri Andrea Ranocchia pada menit ke-45.

Pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti menyayangkan reaksi lamban dari tim asuhannya seusai tertinggal dari sang lawan.

"Kepercayaan diri Anda tentu akan rontok jika kebobolan gol sebelum turun minum melalui insiden bunuh diri seperti tadi," ujar Spalletti dalam jumpa pers seusai laga tersebut.

(Baca Juga: Genoa Vs Inter Milan - Tanpa Mauro Icardi-Ivan Perisic, I Nerazzurri Kembali Terpuruk)

Spalletti mengakui bahwa Inter Milan masih mencoba untuk tetap bermain baik seusai kebobolan.

Namun, para pemain Inter Milan masih lemah dalam menjaga keseimbangan serta kurang tenang dalam menguasai bola.


Selebrasi pemain Genoa setelah pemain Inter Milan, Andrea Ranocchia, mencetak gol bunuh diri pada laga lanjutan Liga Italia di Stadion Luigi Ferraris, Sabtu (17/2/2018) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.(MIGUEL MEDINA / AFP)

"Kami tidak mampu untuk menunjukkan reaksi yang seharusnya. Kami kurang tenang untuk bisa membalikkan keadaan," kata Spalletti.