Mereka hampir menciptakan gol balasan lewat sundulan Milan Skriniar pada menit ke-59, tetapi terbentur oleh penyelamatan Sirigu.
Sepakan Rafinha pada menit ke-70 juga belum membuahkan gol buat I Nerazzurri gara-gara bola menghantam tiang gawang.
Alhasil, tak ada gol tambahan tercipta sampai pertandingan selesai.
(Baca juga:Laris Manis, Eks Gelandang Tottenham Hotspur Buka Rahasia soal Proteksi untuk Christian Eriksen)
Akibat hasil minor ini, Inter gagal naik ke peringkat ketiga klasemen Liga Italia.
Mereka tertahan di tangga keempat dengan koleksi 59 poin atau tertinggal satu angka dari AS Roma, yang berada satu baris di atas.
Bukan cuma gagal naik peringkat, tren positif Inter atas Torino pun terhenti.
Ini menjadi kekalahan pertama Tim Biru-Hitam dalam 13 lawatan terakhir ke rumah Torino.
Kali terakhir mereka tumbang di kandang klub berlogo banteng itu adalah pada 27 Februari 1994 dengan skor 0-2.
Artinya, sebelum pertandingan hari ini, Inter Milan tak pernah kalah di sana selama 24 tahun.