Mauro Icardi punya peluang terbaik pada menit ke-66 usai menerima umpan Keita Balde. Namun, bola sundulannya saat tanpa pengawalan justru melebar.
Icardi akhirnya benar-benar mencetak gol untuk Inter pada menit ke-74, usai bek Udinese, Seko Fofana menyentuh bola dengan tangan di kotak penalti.
Wasit memutuskan menggunakan teknologi Video Assistant Referee (VAR) untuk memutuskan penalti untuk Inter Milan.
Mauro Icardi yang mengambil sendiri penalti, mengeksekusi dengan gaya Panenka untuk membuat kiper Udinese tak berdaya. 1-0 untuk Inter.
76' GOAAALLLLL!!! @MauroIcardi from the spot! How do you like your chips? #InterUdinese 1-0 pic.twitter.com/pjT8DXuT9D
— Inter (@Inter_en) 15 December 2018
Pada menit ke-90, Icardi nyaris kembali mencatatkan diri ke papan skor jika saja golnya tak dianulir wasit karena offside.
Skor 1-0 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Tambahan 3 poin membuat Inter Milan mengamankan peringkat 3 besar di klasemen sementara.
FT All over at San Siro and @MauroIcardi's nerves of steel from the spot were enough to secure three points! #InterUdinese #ForzaInter pic.twitter.com/6mKpwi4Zqr
— Inter (@Inter_en) 15 December 2018
Susunan Pemain
Inter Milan (4-3-3): 1-Samir Handanovic; 2-Sime Vrsaljko, 37-Milan Skriniar, 6-Stefan de Vrij, 18-Kwadwo Asamoah; 77-Marcelo Brozovic, 20-Borja Valero (10-Lautrao Martinez 55'), 15-Joao Mario; 16-Matteo Politano (14-Radja Nainggolan 85'), 11-Keita Balde (44-Ivan Perisic 70') ; 9-Mauro Icardi
Pelatih: Luciano Spalletti
Udinese (3-5-2): 1-Juan Musso; 17-Bram Nuytinck, 5-William Troost-Ekong, 19-Jens Stryger Larsen; 77-Marco D'Alesaandro, 39-Rolando Mandragora, 11-Valon Behrami, 6-Seko Fofana (16-Darwin Machis 85'), 18-Hidde Ter Avest (9-Felipe Vizeu 90+3'); 10-Rodrigo De Paul, 23-Ignacio Pussetto
Pelatih: Juliano Velazquez